Infografis
Suara.com - Sepanjang tiga bulan pertama tahun ini, data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO) menunjukkan bahwa penjualan mobil nasional dari pabrikan ke diler (wholesales) mengalami penurunan sebesar 13 persen. Kondisi ini dipantau pada kuartal pertama (Januari - Maret) 2019.
Turunnya ini bisa disimak pada penjualan mobil yang hanya menembus angka 253.863 unit. Sedangkan pada periode sama pada tahun sebelumnya mencapai 292.031 unit.
![Ketua Gaikindo, Yohanes Nangoi, berbicara soal persiapan GIIAS 2018 di Jakarta, Selasa (22/5). [Suara.com/Liberty Jemadu]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2018/05/22/10860-ketua-umum-gaikindo-yohanes-nangoi.jpg)
Hingga saat ini, Toyota masih memimpin pasar dengan angka penjualan 77.266 unit. Namun pencapaian ini merosot sekitar tujuh persen dari periode yang sama tahun sebelumnya 84.494 unit.
Posisi kedua diikuti oleh grup Astra lainnya dengan menjual 50.699 unit. Sedikit lebih turun dibandingkan tahun lalu pada periode yang mencapai 51.607 unit.
Baca Juga: Begini, Strategi Khusus DFSK Hadapi Ketatnya Pasar Otomotif
Menyusul selanjutnya adalah Mitsubishi dengan penjualan sebanyak 35.580 unit, atau turun dari 41.331 unit pada tahun lalu.
Sementara di posisi keempat adalah Honda yang menjual 28.845 unit dari pencapaian sebesar 36.258 unit pada tahun sebelumnya di perisode sama. Sedangkan Suzuki di urutan lima dengan kemampuan melego 22.869 unit dari perolehans sebesar 32.355 unit pada tahun lalu.
