Suara.com - Di jajaran produsen otomotif kendaraan roda empat (R4) kelas dunia, nama Hyundai Motor Company menduduki peringkat kelima. Bersama Kia Motors, perusahaan ini menjalin kemitraan dengan sejumlah perusahaan teknologi dan media sosial. Tujuannya adalah memuluskan target perusahaan dalam meluncurkan kendaraan otomatis pada 2020, serta tunggangan swakemudi sepenuhnya pada 2030.
Dikutip kantor berita Antara dari Reuters (7/4/2019), Hyundai Motor Company baru saja menandatangani kesepakatan awal dengan perusahaan teknologi Tencent Holdings Limited, China dalam pengembangan bersama perangkat lunak swakemudi. Sebagai catatan, Tencent Holdings adalah salah satu perusahaan internet terbesar di dunia.
"Kedua perusahaan ini akan menggelar riset dan pengembangan untuk sistem keselamatan dan keamanan swakemudi, yang akan diluncurkan Hyundai pada 2030," demikian ditulis harian Mail Business, Korea Selatan sebagaimana ditulis Reuters, mengutip sumber dari kalangan industri yang tak disebutkan namanya.
Sementara Hyundai Motor Company dan Tencent Holdings Limited belum memberikan komentar atas laporan kerja sama ini, Mail Business juga memaparkan bahwa kedua perusahaan itu mencari cara untuk memanfaatkan aplikasi pemesanan bernama WeChat Tencent yang begitu populer di China.
Baca Juga: Belum Bayar Listrik, Bocah Usia 12 Tahun Mengerjakan PR di Trotoar
Lebih lanjut juga disebutkan bahwa Tencent Holdings Limited yang berbasis di Shenzhen, Negara Tirai Bambu, dan terdaftar di bursa efek Hong Kong akan merekrut beberapa ahli teknologi dari Silicon Valley, Amerika Serikat dalam pengembangan kendaraan swakemudi.
Seperti apakah bentuk konkret kerja sama Tencent Holdings Limited serta Hyundai Motor Company, tunggu saja realisasinya pada 2030.