Suara.com - Mitsubishi Xpander berhasil mencatatkan penjualan hingga 100 ribu unit tahun ini. Dengan pencapaian yang diraih, praktis tunggangan kategori Low Multi-Purpose Vehicle (LMPV) jagoan perusahaan berlogo three diamond itu hanya membutuhkan waktu 18 bulan pasca diluncurkan pada Agustus 2017.
"Dalam satu setengah tahun, kami sanggup menjual sampai 100 ribu unit saat ini," ujar Michimasa Kono, Direktur Sales & Marketing PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), di Jakarta.
Dari data yang dipaparkan Mitsubishi, wilayah Jabodetabek menjadi penyumbang terbesar penjualan Xpander dengan kontribusi nasional sebesar 39 persen. Kemudian disusul wilayah Sumatera sebesar 17 persen, dan Jawa Timur dengan kontribusi penjualan sebesar 16 persen.
Berdasarkan data penjualan Gaikindo periode Januari-Desember 2018, Mitsubishi Indonesia telah menorehkan angka penjualan sampai 146.805 unit. Di mana mobil penumpang menyumbang angka 98.964 unit dengan model terlarisnya, Mitsubishi Xpander (75.772 unit atau 27,8 persen pangsa pasar).
Baca Juga: Mitsubishi Siapkan Produk Kejutan 2019. Beginikah Tampangnya?
Secara total, angka penjualan ini bertumbuh sebesar 84 persen dengan peningkatan pangsa pasar otomotif enam persen dibanding tahun sebelumnya. Mobil penumpang Mitsubishi, menyumbang pertumbuhan 174 persen.
Sementara itu, Naoya Nakamura, Presiden Direktur PT MMKSI bertekad untuk menjadikan Mitsubishi sebagai produsen otomotif roda empat nomor satu di Indonesia. Salah satu strategi yang akan dilancarkan adalah pemanfaatan pabrik perakitan sampai pelebaran sayap jaringan diler yang mencapai 150 jaringan, di tahun ini.
"Kami akan terus canangkan strategi supaya Xpander diterima. Sebagai contoh, kami akan menambah jumlah produksi mobil menjadi 160 ribu unit satu tahunnya," tegasnya.