Suara.com - Meski telah hadir Toyota New Avanza dan Toyota New Veloz, kabar menggembirakan datang dari Toyota Kijang Innova. Belum mengalami facelift alias penyegaran besar-besaran, produk lansiran PT Toyota Astra Motor (TAM) tetap diminati.
Dikutip dari kantor berita Antara, Anton Jimmi Suwandy, Direktur Pemasaran PT TAM mengatakan bahwa penjualan Toyota Kijang Innova masih tergolong cukup baik dan masih mencapai target.
"Sejauh ini, masih cukup bagus dengan target kami, penjualan lima ribuan unit. Saya rasa hal ini tercapai. Februari 2019 kami membukukan bahwa penjualan Januari 2019 adalah lima ribu unit. Saya kira sama, penjualannya tidak banyak berubah," kata Anton Jimmi Suwandy, Selasa (5/2/2019).
Hingga saat, PT TAM masih mempelajari dan mempertimbangkan permintaan dan minat dari konsumen setianya sebelum melakukan penyegaran besar-besaran pada Kijang Innova.
Baca Juga: KPID Bali Lakukan Ini untuk Kelancaran Peribadatan Nyepi
"Pastinya masukan banyak dari sisi konsumen, dan kami akan terus pelajari keinginan dan kebutuhan dari konsumen kami, serta rekan jurnalis. Kami akan tampung semuanya," imbuh Anton Jimmi Suwandy.
Salah satu hal terpenting mengapa konsumen membeli Kijang Innova adalah pertimbangan fitur, ukuran, dan purna jualnya.
"Segmen dari Innova tidak hanya dari masalah fitur, karena kebanyakan alasan mereka membeli Innova lebih ke arah packaging, size, kemudian nilai comfort lalu dari after sale-nya juga, jadi kalau ingin ada penyegaran kami harus pertimbangkan secara total," pungkasnya.