Rusly sempat terkejut dan tidak percaya, sampai kemudian si sopir taksi ini menjelaskan teori ekonomi dan menampilkan kemahirannya berbahasa Inggris.
Dengan riwayat akademis yang luar biasa, tentu menjadi pertanyaan mengapa kini, ia menjadi sopir taksi.
Usut punya usut, beberapa tahun terakhir, hidup si sopir taksi ini telah mengalami perubahan drastis. Dulu, ia pernah bekerja di perusahaan besar dan memiliki jabatan. Si sopir taksi tersebut, juga seorang pengusaha yang sukses dengan aneka bisnisnya.
''Tapi hidup harus berjalan,'' kata si sopir taksi. Ia memutuskan menjadi sopir taksi karena beberapa alasan: Tidak ada modal untuk bisnis dan tidak bisa kembali kerja kantoran karena faktor umur dan sudah mulai sakit-sakitan.
Baca Juga: Miliki Konsumen Berbeda, Honda Yakin dengan New Mobilio
Ia juga tidak ingin menjadi beban, dengan menghubungi teman-teman lamanya atau pejabat kenalannya. ''Paling kalau ketemu, mereka kasih duit karena dasar kasihan,'' jelas Rusly.
''Ya sekarang jadi sopir taksi aja beberapa tahun ini untuk menyambung hidup,'' kata sopir taksi kepada Rusly.
Di akhir kisahnya, Rusly mendapat nasihat dari si sopir taksi yang merupakan mantan pengusaha sukses Indonesia ''Intinya beliau menasihati, Kalau di atas, jangan lupa untuk tetap ingat Allah, mas. Cari yang halal-halal saja. Saya juga yang salah, kata beliau. Ketika di atas banyak lalainya dan banyak berlebih-lebihan. Sekarang baru sadar dan taat, ketika sudah banyak nikmat yang dicabut,''
Kisah mengharukan seorang mantan pengusaha sukses di Indonesia yang kini menjadi sopir taksi, diketahui dari kisah yang cukup unik ya, Sob. Ketika seorang penumpang menggantikan sopir taksi yang kelelahan. Akhirnya malah dapat pelajaran hidup yang berharga.
Baca Juga: Yuk, Intip Mobil Baru Koleksi Kim Jong Un