Suara.com - Gelaran GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2019 siap dimulai pekan mendatang, yaitu Maret. Dan sebagai wadah atau asosiasi para produsen kendaraan bermotor di Indonesia, GAIKINDO mengklaim tidak memasang target transaksi untuk tahun ini.
"Sebetulnya keinginan kami (GAIKINDO) adalah melakukan transfer teknologi. Jadi kami mengkomunikasikan kepada masyarakat, bagaimana industri otomotif di masa depan," kata Yohannes Nangoi, Ketua Umum GAIKINDO, di Jakarta, Selasa (27/2/2019).
Menurut Yohannes Nangoi, penjualan biarlah menjadi urusan para peserta GIIAS. Bagi peserta, membuat target penjualan itu adalah hal yang lumrah, dan biasanya, saat GIIAS memang penjualan melonjak.
"Itu hal yang normal, saya cukup bangga. Namun hal itu bukan target," tegas Yohannes Nangoi.
Baca Juga: Menang Oscar, Begini Puitisnya Komentar Rami Malek Soal Nyetir
Akan tetapi, bila ingin disebut sebagai target, 2018 lebih baik dari 2017. Namun angka penjualan ini tidak bisa ia sebutkan. Berkaca dari pergelaran auto show di berbagai negara, tidak ada target penjualan. Hanya di Tanah Air saja, target dilihat dari sisi penjualan.
"Kami memiliki data itu, namun tidak record secara khusus," tutupnya.