Putar Strategi, Nissan Pangkas Target Laba 2019

Jum'at, 15 Februari 2019 | 13:20 WIB
Putar Strategi, Nissan Pangkas Target Laba 2019
Ilustrasi logo Nissan (Shutterstock).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Biaya bahan baku dan penurunan nilai tukar mata uang asing disinyalir Nissan Motor Corporation, Jepang, sebagai beberapa faktor yang membuat perusahaan itu mengalami penurunan laba.

Dikutip dari AFP, saat ini keuangan Nissan berada dalam kondisi tidak menggembirakan. Mereka mengalami penurunan laba bersih, yang merosot sebanyak 45,2 persen, hingga nilainya menjadi 316,7 miliar Yen atau sekitar 2,9 miliar dolar Amerika Serikat (AS).

Kondisi keuangan itu pula yang turut menjadi pendorong perusahaan anggota aliansi Renault - Nissan - Mitsubishi ini untuk menurunkan perkiraan laba bersih pada tahun fiskal di Maret 2019, menjadi 410 miliar Yen, dari target awal sebesar 500 miliar Yen.

Sementara penjualan tahunan diprediksi bakal mencapai 11,6 triliun Yen, atau turun dari perkiraan sebelumnya, yaitu 12 triliun Yen.

Baca Juga: Perpanjang Kontrak, Simeone Melatih di Atletico hingga 2022

Salah satu cara yang ditempuh oleh Hiroto Saikawa, Chief Executive Officer (CEO) Nissan adalah membicarakan kondisi penurunan laba dengan Jean-Dominique Senard, petinggi Renault yang menggantikan posisi Carlos Ghosn.

Sementara Carlos Ghosn sendiri tengah menjalani sidang untuk urusan pelaporan keuangan gaji dan pemindahan kerugian pribadi kepada rekening Nissan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI