Suara.com - Zaman makin kekinian, akan tetapi kecelakaan masih ditemui di jalan raya, serta melibatkan kaum milenial. Fakta inilah yang melahirkan gagasan Korlantas Polri untuk mengajak mereka sadar berlalu-lintas dengan menggelar sebuah program festival.
Kemasan program ini dinamakan Millennial Road Safety Festival alias Festival Keselamatan Berkendara Milenial dan digelar secara serentak di 34 Provinsi di Indonesia sampai 31 Maret 2019, demikian dikutip dari kantor berita Antara (17/1/2019).
Sementara untuk targetnya, Irjen Pol Refdi Andri, Kakorlantas Polri, di kantor NTMC, Jakarta, menyatakan, "Pada 2020, angka korban meninggal dunia akibat laka (kecelakaan) lantas (lalu-lintas) bisa turun menjadi 15 ribu orang per tahun. Dan zero accident pada 2035."
Disebutkannya bahwa data kecelakaan 2014 - 2018 menunjukkan bahwa rata-rata korban meninggal dunia akibat kecelakaan lalu-lintas mencapai 30 ribu orang per tahun atau sekitar 80 orang per hari.
Baca Juga: Charlize Theron dan Brad Pitt Dikabarkan Pacaran
Dari angka ini, lanjut Refdi Andri, sebanyak 57 persen korban kecelakaan lalu-lintas tadi berada di rentang usia 16-38 tahun. Dan 25 persen korban kecelakaan lalu-lintas berasal dari kalangan pelajar dan mahasiswa.
"Dari 2011 - 2018, belum ada penurunan (angka kecelakaan) yang signifikan. Untuk itu kami sepakat bahwa harus ada gerakan besar berupa kampanye keselamatan," tandas Kakorlantas Polri.
Berlangsung di berbagai penjuru kota di Tanah Air, pekan kemarin (20/1/2019) Festival Keselamatan Berkendara Milenial antara lain digelar di Demak, Jawa Tengah.
Dalam kesempatan ini, para petugas Satlantas Polres Demak unjuk kepiawaian bergerak lincah dan selaras di atas kuda besi yang tak lain adalah motor dinas harian mereka.
Sebagai catatan, beberapa motor besar atau motor gede alias moge yang berada dalam jajaran Kepolisian NKRI antara lain adalah Harley-Davidson Electra Glide, Kawasaki Z900, Yamaha XJ900P dan Honda Goldwing.
Baca Juga: ABL 2018/2019: Bungkam Slingers, CLS Knights Terus Jaga Momentum
Seperti apa serunya, bisa disimak antusiasme para pengunjung, terutama kaum milenial yang menghadiri acara itu. Selain menunjukkan keandalan mengolah dan mengelola lajunya motor dengan kapasitas mesin di atas 250 cc, tentunya ada pesan yang ingin disampaikan: yaitu menjaga keamanan alias safety saat berkendara.