Suara.com - Sejak Natal 2018 hingga hari ini, pasangan Ratu Elizabeth II dan Pangeran Philip, Duke of Edinburgh tinggal di Istana Sandringham, Norfolk, Inggris. Salah satu aktivitas favorit sang pangeran yang juga ayah dari putra mahkota Britania Raya ini adalah menyetir. Dan pada Kamis petang (17/1/2019), ia mengalami kecelakaan jalan raya.
Dikutip dari BBC News, Pangeran Philip yang berusia 97 tahun tidak mengalami cedera. Ia tengah menyetir Land Rover, di ruas A149 dekat Babingley, pedusunan di sebelah utara kota King's Lynn, Norfolk, sebelum pukul 15.00 waktu setempat (GMT), saat mengalami tabrakan dengan mobil produksi Kia berisikan dua perempuan.
Pangeran Philip tidak mengalami luka apapun, sementara kedua penumpang Kia harus diangkut ke Queen Elizabeth Hospital di Norfolk karena cedera sekitar lengan.
Kejadian mengagetkan ini diawali saat Land Rover keluar dari jalur, bertabrakan dengan produk Kia, lantas terguling. Pecahan kaca spion pun berserak di lokasi kejadian. Saksi mata menyebutkan bahwa warga sekitar beramai-ramai menolong Duke of Edinburgh keluar dari kendaraan. Ia berada dalam kondisi sadar, namun sangat terguncang.
Baca Juga: The Cadillac Ranch: Situs Otomotif Paling Instagramable
Bagaimana kelanjutan penanganan polisi serta rekam jejak kepiawaian Sang Pangeran di dunia aviasi dan otomotif ada di laman selanjutnya.
Polisi lalu-lintas di Norfolk pun segera melakukan tes pernapasan kepada kedua pengemudi yang terlibat tabrakan, dan hasilnya adalah negatif. Artinya tidak dalam keadaan mabuk atau segala kondisi yang membuat mereka tengah dilarang mengemudi.
Atas kejadian tabrakan Sang Pangeran ini, Edmund King, ketua AA (Automobile Association, asosiasi otomotif Britania Raya) berkomentar bahwa mungkin bakal timbul pendapat bahwa pengemudi berusia senja sebaiknya tidak lagi menyetir.
"Namun, bila pembatasan menyetir ini dilakukan berdasarkan usia dan unsur keselamatan, kami justru akan membatasi para pengemudi muda dibandingkan yang berusia tua. Mengapa: karena anak-anak muda apalagi yang lelaki, memiliki kecenderungan mengalami tabrakan dalam waktu enam bulan sesudah lolos ujian SIM. Sementara yang berusia senja, mereka bisa membatasi diri sendiri, semisal tidak menyetir malam hari, dan hanya mengemudi di daerah yang dikenal dengan baik," tandasnya.
Bagaimanapun, Duke of Edinburgh memang lekat dengan dunia otomotif dan penerbangan. Ketika Presiden Amerika Serikat (saat itu) Barack Obama dan Ibu Negara, Michelle Obama berkunjung ke Istana Windsor, pada 2016, Pangeran Philip menyetir sendiri untuk mereka, serta mengajak keduanya berjalan-jalan.
Baca Juga: Jual Teknologi Smartwatch ke Google, Saham Fossil Langsung Naik
Dan dituturkan Hugo Vickers, seorang Royal biographer kepada BBC News, bahwa, di usia 55 tahun pun, Duke of Edinburgh masih sanggup menerbangkan pesawat.
Tetap semangat, Pangeran Philip!