Suara.com - Di ajang Consumer Electronics Show (CES) 2019, yang berlangsung di Las Vegas, Amerika Serikat, produsen motor Ducati memamerkan sebuah teknologi keselamatan baru. Berupa sebuah sistem berjuluk C-V2X.
Tujuannya adalah membuat kendaraan bisa saling berkomunikasi, alias berperan sebagai komunikator antarkendaraan. Sementara ujicobanya dilakukan dengan menggandengkan Ducati Multistrada 1200 Enduro bersama dua unit mobil Audi.
Dalam sebuah ilustrasi yang diperagakan, kendaraan mampu berinteraksi melalui bantuan perangkat. Saat kendaraan roda dua (R2) dan roda empat (R4) tadi bertemu di persimpangan jalan yang minim rambu lalu-lintas, maka sistem akan mendeteksi tunggangan yang lewat serta bisa langsung menentukan siapa yang sebaiknya terlebih dahulu melewati persimpangan.
"Demonstrasi ini menunjukkan kasus penggunaan di mana teknologi canggih mampu meningkatkan keselamatan pengguna sepeda motor secara signifikan," kata Pierluigi Zampieri, Manajer Inovasi Kendaraan di Ducati Motor Holding, seperti dikutip dari RideApart, Rabu (16/1/2019).
Baca Juga: Renault Tunjuk Pemegang Merek Baru, Ada Apakah ?
Sementara itu, Anupam Malhotra, Direktur Connected Vehicle and Data di Audi of America menjelaskan, teknologi ini akan memberikan sekilas gambaran sekilas tentang cara mengemudi secara kooperatif dan terhindar dari kecelakaan di perempatan jalan.
"Selain keamanan tambahan, C-V2X dirancang untuk meningkatkan kenyamanan dan efisiensi yang bisa diterapkan pada kendaraan swakemudi, baik saat ini dan di masa depan," kata Anupam Malhotra.
Dan dari pihak Ducati disampaikan bahwa pembuatan mobil dan sepeda motor yang saling bisa berkomunikasi di jalan adalah sebuah pencapaian teknologi tertinggi yang ingin dicapai semua pabrikan.
Harapannya, dengan menggarap projek seperti Audi dan Ducati ini, tercipta cara yang jauh lebih aman bagi semua macam kendaraan.
Baca Juga: Rihanna Tuntut Ayahnya Sendiri karena Pemakaian Merek Dagang