Suara.com - Regulasi emisi yang ditetapkan di benua Eropa rupanya membuat para pelaku industri otomotif bergerak cepat.
Honda salah satunya, pabrikan berlogo sayap mengepak ini segera mengembangkan teknologi baru yang mampu menghasilkan emisi lebih rendah.
Mengutip Indianautos, teknologi yang dikembangkan Honda yakni, Variable Valve Timing (VVT) yang sebelumnya juga digunakan produsen motor lain seperti Yamaha, Ducati dan BMW. Namun teknologi VVT Honda diklaim memiliki keunggulan tersendiri.
Oleh karena itu, Honda sudah mengajukan paten terhadap teknologi VVT yang dikembangkannya sejak 3 Januari 2019 di AS. Dalam gambar paten yang diajukan terlihat nantinya setiap silinder akan dilengkapi oleh empat katup.
Baca Juga: Keluar JIExpo, Presiden Jokowi Dicegat Pengojek Online
Katup sendiri akan berfungsi untuk memaksimalkan putaran mesin baik rendah ataupun tinggi. Sistem ini memungkinkan katup untuk menyesuaikan kebutuhan tenaga yang diinginkan pengendara.
Dengan sistem kinerja tersebut, memungkinkan emisi yang dihasilkan juga lebih rendah. Teknologi VVT ini sebagai langkah produsen Honda mencapai standar emisi euro 5 sesuai dengan paten yang diajukan.
Rencananya mesin dengan teknologi VVT, kali pertama akan digunakan untuk genersi terbaru CBR1000RR.