Suara.com - Mantan Pemimpin Nissan Motors Corporation, Carlos Ghosn akan bersiap menghadiri sidang terbuka pada pekan depan (8/1/2019) setelah tujuh minggu ditahan oleh pengadilan Tokyo.
Mengutip NDTV, Ghosn ditahan sejak penangkapannya pada 19 November 2018 atas tuduhan pelanggaran keuangan. Dan sidang akan dilangsungkan pada pukul 10.30 waktu setempat atau GMT +9, di Pengadilan Distrik Tokyo.
Maju ke meja hijau, Carlos Ghosn akan mendengarkan pernyataan jaksa penuntut. Bakal dibacakan angka atau nominal dari pengaliran dana yang dituduhkan, yaitu sekitar 14,7 juta dolar Amerika Serikat (AS) dari dana Nissan ke perusahaan lain demi keuntungannya sendiri.
Selain itu, ia juga disebut melakukan transfer pribadi senilai 1,85 miliar Yen atau sekitar 16,6 juta dolar AS atas Nissan yang dipertahankan dalam krisis keuangan 2008.
Baca Juga: Mantap: Sektor Otomotif Masuk Unggulan Making Indonesia 4.0
Di sisi lain, anggota dewan independen Nissan Motors Corporation saat ini telah mulai melakukan pertemuan, guna membahas pengganti Carlos Ghosn pasca skandal manipulasi keuangan itu.
Dikutip dari Bloomberg, para dewan independen mengungkapkan bahwa mereka akan memilih anggota dewan yang saat ada dalam jajaran manajemen untuk menggantikan Carlos Ghosn. Salah satu di antaranya, yang diperkirakan menjadi kandidat adalah Chief Executive Officer Hiroto Saikawa.