3 Mitos Mobil Elektrik, Agar Anda Tak Salah Kaprah

Dany Garjito Suara.Com
Kamis, 03 Januari 2019 | 10:55 WIB
3 Mitos Mobil Elektrik, Agar Anda Tak Salah Kaprah
Tesla Roadster. [Shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Mitos mobil elektrik sayup-sayup kerap didengar oleh para pecinta otomotif.

Saat ini kita memasuki era mobil elektrik, meskipun tak bisa dipungkiri kendaraan konvensional masih mendominasi pasar otomotif.

BACA JUGA: 5 Iklan Mobil Jadul Ini Bikin Nostalgia, Klasik Abis

Mobil elektrik memanglah belum sepopuler mobil konvensional. Sehingga masih banyak mitos-mitos yang beredar terkait jenis kendaraan ini. Dan beberapa mitos tersebut salah.

Dikutip dari MyEv (2/1), inilah 3 mitos yang salah kaprah mengenai mobil elektrik!

1. Terlalu pelan

Tesla Model S. (myev.com)
Tesla Model S. (myev.com)

Banyak yang beranggapan bahwa kendaraan ini memiliki performa yang 'seadanya' alias terlalu pelan. Padahal tidak benar, pada Tesla Model S misalnya. Mobil ini mampu melesat dari 0-100 km/jam dalam waktu sekitar 2,5 detik.

2. Perawatannya terlalu mahal

Ilustrasi Mengisi Daya Mobil Listrik. (carscoops)
Ilustrasi Mengisi Daya Mobil Listrik. (carscoops)

Tak seperti kendaraan konvensional, justru perawatan mobil listrik lebih murah. Hanya sedikit komponen fast moving dari dari kendaraan elektrik jika dibandingkan kendaraan konvensional yang harus ganti oli dan perawatan rutin lainnya.

3. Jarak tempuhnya terbatas

Tesla Model 3. (myev.com)
Tesla Model 3. (myev.com)

Hal tersebut tergantung pada kapasitas baterai, beberapa kendaraan seperti Tesla Model S dan Tesla Model 3 bisa menempuh jarak lebih dari 500 km sekali pengisian penuh.

Setelah melihat tiga mitos yang salah kaprah mengenai mobil elektrik di atas, apakah Anda akan beralih ke lain mobil?

Mobimoto.com/Cesar Uji Tawakal

SUMBER : Mobimoto.com

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI