Suara.com - Ada empat sosok paling diingat penggemar balap Formula One (F1) bila konteksnya menyoal relasi antara bapak dan anak. Yaitu Kimi Raikkonen, Sebastian Vettel, Lewis Hamilton, serta mantan driver satu timnya di Mercedes, Nico Rosberg.
Tunggu sebentar, Lewis Hamilton? Bukankah ia belum berkeluarga?
Yup, memang demikian adanya. Akan tetapi, melihatnya mengasuh para keponakan, serta meluangkan waktu saat berinteraksi dengan para fans yang masih berusia belia di paddock menjelang balap F1 dihelat, rasanya ia sudah "lulus" untuk menjadi calon bapak yang baik.
Akan halnya Nico Rosberg, memang benar ia tidak lagi turun mengaspal bersama jet daratnya. Namun ia menjadi vlogger serta pembawa acara khusus F1, yang membuatnya juga tak jauh-jauh dari dunia balap single seater paling seru di jagad raya ini. Apalagi pada 2018, saat ia muncul dalam program khusus balap untuk "mengenalkan rumahnya", sirkuit Monte Carlo di Monako, dalam Grand Prix F1 Monako tahun ini.
Baca Juga: MotoGP 2019, Alex Rins Pasang Target Tinggi
Ini dia, keempat Hot Daddy dari pentas balap jet darat.
Nico Rosberg
Pensiunan sekaligus juara dunia F1 2006 ini menikah dengan seorang desainer interior, Vivian Sibold pada 2014. Empat tahun setelah pernikahan, mereka dikaruniai dua anak perempuan: Alaia Rosberg, lahir pada 2016 (2 tahun), dan Naila Rosberg, lahir pada 2018 (6 bulan).
Salah satu hal paling romantis dari Nico Rosberg adalah, kabarnya ia rela pensiun dari pentas balap jet darat saat mendengar bakal dikaruniai anak pertama bersama Vivian Sibold.
Sejak itulah ia bertekad gantung helm, dan mundur dari pentas balap F1. Lucunya, dasar bermental pelaku sport otomotif sejati, Nico Rosberg malah terjun di bidang vlogging serta berbagai acara bernuansa balap. Termasuk menjadi tester motor dan mobil.
Baca Juga: Terungkap, Ini Fungsi Rahasia Foto Lidah Menjulur Albert Einstein
Laman berikutnya adalah tentang mantan driver Scuderia Ferrari yang mulai 2019 hijrah ke tim awalnya, Sauber.
Kimi Raikkonen
Driver berjuluk Iceman yang dahulu tak sukses dengan pernikahan pertamanya serta dijuluki playboy ini berubah total setelah memiliki buah hati.
Boleh saja ia sedingin bongkah es saat berlaga di trek, termasuk komentar-komentarnya saat menjelang atau pasca balapan. Namun begitu mengurus anak, terutama si sulung yang kini menjelma menjadi bocah lelaki super cute, rasa sayangnya begitu kentara.
Dari istrinya kini, Minttu Viartanen, putra sulung pertama pasangan ini adalah Robin Raikkonen, lahir pada 2015. Sementara putri kedua, Rianna Angelia Milana Raikkonen lahir 2017.
Laman berikutnya adalah tentang mantan rekan satu tim Kimi Raikkonen di tim Scuderia Ferrari.
Sebastian Vettel
Seb, panggilan akrab driver ini, menikah dengan Hanna Prater yang tak lain adalah kawan dekat sejak bangku sekolah menengah atas. Mereka dikaruniai dua anak perempuan.
Si sulung bernama Emily Vettel, lahir pada 2014, serta Matilda Vettel, yang lahir pada 2015.
Berbeda dibandingkan rekan-rekannya di dunia F1 yang dengan mudah membawa anak-anak mereka keliling trek atau bertandang dari pit ke pit berjalan kaki, Seb tergolong konvensional dan sangat privat.
Kalau pun mesti mengajak mereka, tempat bermain Emily dan Matilda adalah di motorhome tim Scuderia Ferrari.
Laman berikutnya adalah tentang seteru Sebastian Vettel yang berasal dari tim Mercedes.
Lewis Hamilton
Bahwa dia belum memiliki buah hati, benar adanya. Apalagi hubungannya dengan seleb Hollywood sampai asal satu negara, berulang kali juga kandas. Namun di sisi lain, dalam kehidupannya sebagai anggota keluarga, lajang kelahiran Stevenage, Inggris ini menjadi bapak baptis buat dua keponakannya.
Dalam laman pribadi media sosialnya, tak jarang Lewis Hamilton memposting kegiataannya di luar balap. Yaitu saat tengah mengasuh keponakan lelakinya, Darth Steve, serta keponakan perempuannya, Willow. Bahkan dalam sebuah liburan, ia menggendong anak baptis yang lelaki saat trekking ke Machu Picchu, Peru.
Di bawah salah satu potret bersama para keponakan yang diunggahnya, Lewis Hamilton menuliskan kalimat yang menyentuh, "Hidup itu sangatlah berharga. Dan dengan kemurnian anak-anak, tak peduli betapa penat dan buruknya hari yang kulalui, mereka selalu berhasil membuatku berbahagia lagi."
Imron Fajar