Daimler Produksi Mobil Listrik di Cina

Kamis, 29 November 2018 | 20:30 WIB
Daimler Produksi Mobil Listrik di Cina
Logo Mercedes Benz [Shutterstock].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Demi memenuhi kuota anti polusi di Beijing, Cina yang diterapkan bagi produsen otomotif,
Daimler bakal memproduksi mobil listrik di Negeri Tirai Bambu mulai tahun depan.

Cina mengumumkan persyaratan penjualan minimum untuk kendaraan energi baru ini, dan Daimler berada di jalur untuk memenuhi kuota 2018, jelas kepala Daimler di Cina, Hubertus Troska pada Rabu (28/11/2018).

"Kami sangat yakin bisa memenuhi kuota kendaraan energi baru," kata Hubertus Troska, sembari menyebut bahwa kendaraan listrik akan ditambahkan dalam produksi lokal. Demikian dilansir kantor berita Antara.

"Kami memulai produksi pada akhir tahun depan," lanjutnya, sembari menyebut bahwa model listrik yang akan diluncurkan adalah EQC Mercedes - Benz.

Baca Juga: Pernikahan Crazy Rich Surabayan, Ini Hoaks dan Fakta Sebenarnya

Sementara dikutip dari Reuters pada Kamis (29/11/2019), Hubertus Troska mengatakan pelanggan di Cina masih bisa membeli model Maybach kelas atas dengan kisaran tersedia 600 kendaraan per bulan.

Penjualan mobil penumpang Mercedes - Benz diperkirakan akan terus tumbuh pada tahun depan, mengingat permintaan konsumen untuk mobil premium bisa menjadi jawaban dari penjualan yang lesu di Cina, ujar Hubertus Troska dalam briefing di Stuttgart, Jerman.

"Kami benar-benar menyambut positif tentang pengembangan bisnis tahun depan," ujarnya, tentang prospek pertumbuhan untuk mobil penumpang lansiran Mercedes - Benz.

Selain membincangkan kerja sama dengan produsen mobil asal China, Geely, Hubertus Troska juga menyebutkan bahwa Daimler juga senang bermitra dengan produsen Negara Tirai Bambu seperti BAIC dan BYD.

Baca Juga: Pernikahan Crazy Rich Surabayan, Sumbang Korban Bencana hingga Undang MLTR

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI