Infografis
Suara.com - PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) sepertinya tidak mau terburu-buru untuk menghadirkan Panther terbaru. Pasalnya, meski masih menjadi salah satu produk andalan, nyatanya Isuzu belum memikirkan pembaruan untuk produk ikonik itu .
"Sementara belum (Panther baru). Yang kami studi sekarang, bagaimana Panther kuat untuk Euro4. Akan tetapi masih bentuk studi, jadi andaikan ada perubahan ya nanti," ujar Joen Boediputra, Direktur Pemasaran IAMI di sela seminar bersama Forum Wartawan Otomotif, di Jakarta, baru-baru ini.
Joen Boediputra menambahkan, Panther ini buatnya adalah produk yang fenomenal. Segmennya juga orang tertentu, karena customernya ini memang loyal.
"Saya bukan sombong," lanjut Joen Boediputra. "Coba bandingkan mobil bekas Panther. Harga MPV Panther dibandingkan merek lain dengan produksi tahun yang sama, mana yang harganya lebih bagus. Ini yang membuat konsumen loyal. Hal ini juga boleh ditanya langsung ke konsumen Panther."
Baca Juga: Hoshinoya Bali, Mengajak Tamu Belajar Tari Bali
Rencana peluncuran Panther sebenarnya sudah beredar sejak lama. Bahkan sempat direncanakan meluncur pada 2017.
Namun sayangnya rencana itu gagal terealisasi. Menanggapi hal ini, Joen Boediputra mengungkapkan beberapa hal yang menjadi pertimbangan.
"Sekarang kami lihat market MPV medium, makin hari makin turun. Kami sudah memiliki prototipe, akan tetapi juga berhitung investasi. Karena kami dagang," tukas Joen Boediputra.
