Suara.com - Perusahaan mobil listrik Amerika Serikat (AS), Tesla, menurunkan harga mobil listrik dari Model X dan S untuk pasar Cina. Hal ini dilakukan sebagai bagian dari strategi perusahaan untuk menghindari perang dagang yang terjadi antara Cina dan AS.
Penurunan harga terpaksa dilakukan karena adanya tarif ekstra untuk barang impor dari AS ke China. Pasalnya sejauh ini, Tesla mengimpor seluruh mobilnya dari AS ke sejumlah negara yang memang menjadi target penjualan.
Untuk itu, Tesla akan memangkas harga sekitar 12 - 26 persen dari harga normal. Tujuannya tentu agar harga mobil lebih terjangkau di negeri tirai bambu tersebut.
"Kami menyerap bagian penting dari tarif untuk membuat mobil kami lebih terjangkau bagi pelanggan di Cina," kata Tesla, dikutip dari Reuters, Sabtu (24/11/2018).
Baca Juga: Soto Didorong Jadi Kuliner Nasional Indonesia
Tesla sendiri sebenarnya sudah mewaspadai lonjakan tarif sejak Oktober lalu. Untuk itu perusahaan mempercepat investasi pembangunan pabrik Gigafactory di Shanghai agar tidak lagi melakukan impor.