Suara.com - Daihatsu kembali menggelar sharing edukasi kendaraan bagi Sahabat Club Daihatsu melalui event Daihatsu Club Auto Clinic 2018. Mengangkat tema Defensive Driving for Daihatsu Club, pabrikan mobil yang berpusat si Jepang ini berbagi informasi terhadap bahaya blind spot saat berkendara.
“Blind Spot merupakan penyebab dominan kecelakaan fatal di Indonesia, hal ini terjadi dikarenakan pengendara tidak bisa melihat dengan jelas kendaraan lain pada beberapa sisi kendaraan, dibutuhkan perhatian dan fokus yang lebih untuk menghindari keadaan ini,” jelas Budi Mahendra, selaku Executive Coordinator CSVC Division PT Astra Daihatsu Motor (ADM), Rabu (7/11/2018).
Lebih lanjut, Budi Mahendra mengatakan, ada hal-hal yang harus diperhatikan dalam hal pandangan aman ketika berkendara. Pasalnya akan menjadi hal yang sangat penting ketika berkendara di jalan raya.
Seringnya terjadi kecelakaan di jalan raya dikarenakan pandangan kurang aman pada sisi kanan dan kiri kendaraan, ketika mendahului atau mengambil jalur lain di jalan raya.
Baca Juga: A Man Called Ahok Dikritik Adik Ahok, Ini Kata Sutradara
"Hal ini disebabkan oleh daerah di luar jangkauan pengemudi yang tidak terlihat dari kaca spion kanan dan kiri sehingga sangat berbahaya, khususnya ketika berkendara di daerah ramai atau jalur bebas hambatan," kata Budi Mahendra.
Untuk mengurangi risiko Blind Spot bisa dilakukan dengan cara :
1. Posisikan kaca spion kendaraan semaksimal mungkin sejajar dengan bodi kendaraan, dan fokuskan ke luar dari kendaraan.
2. Menggunakan spion standar pabrikan, karena sudah didesain khusus dan teruji.
3. Ketika akan mendahului kendaraan lain, gunakan lampu sein, perhatikan spion dan wajib untuk memastikan sisi itu aman (karena ada blind spot).
Baca Juga: Overlord, Ketika Tentara Nazi Jadi Zombie demi Kalahkan Amerika