Suara.com - Kaca helm yang baik tentunya bisa memberikan kenyamanan pandangan saat sebuah helm digunakan. Hanya, sepertinya tidak banyak yang mengetahui bila kaca helm ternyata memiliki usia pakai.
Kebanyakan pengendara motor terus menggunakan kaca helm sesuai dengan kondisi helm. Menurut Johanes Cokrodiharjo, Direktur Teknikal NHK, kaca helm maksimal biasanya hanya berusia enam bulan atau setengah tahun.
"Kaca helm itu sebagus apapun, setiap enam bulan memang harus ganti. Karena memang ada limitnya," kata Johanes Cokrodiharjo, di Indonesia Motorcycle Show (IMOS), Jakarta Convention Centre (JCC), Senayan, Sabtu (3/11/2018).
Johanes Cokrodiharjo menambahkan, kalau kaca helm itu sudah baret, pandangan berkendara itu pasti akan bermasalah. Karena baret-baret yang ada pada kaca helm itu memecah cahaya masuk.
Baca Juga: Penampakan 1 Set Roda Lion Air yang Jatuh di Tanjung Karawang
"Karena kaca yang baik tidak ada nilai optikalnya. Jadi pakai kaca helm dan tidak pakai kaca helm itu tidak ada bedanya," ujar Johanes Cokrodiharjo.
Terakhir, Johanes Cokrodiharjo mengibaratkan, kaca helm itu sama seperti layar smartphone. Walaupun sudah dipasang anti gores tetap saja ada baret. Dan itu membuat pandangan tidak nyaman.