Pengelola Jip Wisata Merapi: Diharapkan Semua Lulus Pelatihan

Senin, 29 Oktober 2018 | 14:00 WIB
Pengelola Jip Wisata Merapi: Diharapkan Semua Lulus Pelatihan
Wisata Lava Tour Merapi, sebagai ilustrasi [Wita Ayodyaputri].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mengadakan pelatihan bagi para pengelola jip wisata Lava Tour Merapi untuk mengurangi angka kecelakaan dan penerapan sapta pesona pariwisata yang lebih baik.

"Mengingat jumlah pengelola jip wisata Lava Tour Merapi ini mencapai ratusan maka pelatihan kami selenggarakan secara bertahap," kata Nyoman Rai Savitri, Kepala Bidang Sumber Daya Manusia (SDM) Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman, DIY, Sabtu (27/10/2018).

Menurutnya, pelatihan pengelolaan jip wisata angkatan pertama telah diadakan pada 16 - 18 Oktober 2018, diikuti para pengelola jip wisata di kawasan Kaliurang, Kecamatan Pakem, dan Kaliadem, Kepuharjo, Kecamatan Cangkringan.

Ia mengatakan, pelatihan bagi para pengelola jip wisata Lava Tour Merapi ini merupakan pelatihan pertama kalinya, setelah pada tahun sebelumnya, Dinas Pariwisata hanya melakukan sosialisasi dan pembinaan secara umum.

Baca Juga: Nelayan Pesisir Utara Karawang Bantu Cari Korban Lion Air Jatuh

"Pelatihan ini dibagi dalam beberapa angkatan, setiap angkatan terdiri atas 60 orang yang akan dilatih selama tiga hari," katanya.

Nyoman Rai Savitri mengatakan, pada 2018 ini rencananya akan diadakan pelatihan sebanyak enam angkatan, sedangkan pada 2019 akan ada tujuh angkatan.

"Para peserta tidak dipungut biaya sepeserpun dalam mengikuti pelatihan ini," tandasnya.

Adapun dalam pelatihan itu, peserta diberikan materi-materi bidang keterampilan dalam mengemudikan jip wisata. Narasumber-narasumber berkompeten dari Dinas Pariwisata, Kepolisian, dan IOF (Indonesia Off-road Federation), dihadirkan untuk memberikan ilmu berkualitas terkait pengelolaan jip wisata.

"Komposisi pelatihan ini 30 persen berupa teori dan 70 persen berupa praktek. Pada tahapan praktek, peserta akan mempraktekkan beberapa teknik mengemudi seperti bagaimana mengemudi di tanjakan atau turunan ekstrem, bagaimana mengatasi situasi darurat dan teknik yang lainnya," jelas Nyoman Rai Savitri.

Baca Juga: Obrolan Terakhir Diduga Pramugari Lion Air JT 610

Melalui pelatihan tadi, katanya, Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman berharap atraksi jip wisata Lava Tour Merapi  bakal mampu memberikan pelayanan yang lebih baik dan lebih mengutamakan keselamatan dan keamanan bagi para wisatawan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI