Suara.com - PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) memiliki sejarah panjang dalam kegiatan ekspor kendaraan utuh (Completely Built Up atau CBU). Ekspor mobil Toyota dari Indonesia diawali ekspor perdana 50 unit Toyota Kijang dalam keadaan utuh ke Brunei pada 1987.
Momentum terbaik kegiatan ekspor Toyota dimulai sejak berjalannya proyek Innovative International Multi-Purpose Vehicle pada 2004. Posisi strategis sebagai basis produksi Kijang Innova, memberikan peluang yang besar bagi Toyota Indonesia untuk memperluas penetrasi ke pasar global selain memenuhi kebutuhan pasar domestik.
Sejak saat itulah, volume ekspor Toyota Indonesia meningkat menjadi sekitar 7.000 unit per tahun. Berkat sinergi yang telah dilakukan selama puluhan tahun itu, PT TMMIN kembali menerima Primaniyarta Award 2018. Di mana penghargaan ini merupakan penghargaan tertinggi di bidang ekspor dari Pemerintah Indonesia untuk kategori Eksportir Berkinerja.
Penghargaan Primaniyarta ini diserahkan langsung oleh Presiden Republik Indonesia, Ir. H. Joko Widodo kepada Presiden Direktur TMMIN, Warih Andang Tjahjono dalam acara pembukaan Trade Expo 2018 yang berlokasi di Indonesia Convention Exhibition BSD, Tangerang Selatan, Rabu (24/10/2018).
Baca Juga: Prancis Pertimbangkan Ajarkan Bahasa Arab di Sekolah Negeri
“Terima kasih atas penghargaan yang diberikan kepada TMMIN sebagai perusahaan berkinerja di bidang ekspor. Pencapaian ini tentunya menjadi pemicu semangat kami untuk bisa memberikan lebih banyak kontribusi kepada bangsa dan negara,” kata Warih Andang Tjahjono.
Tercatat sejak pengapalan perdana hingga September 2018, total volume kendaraan utuh bermerek Toyota yang telah diekspor ke mancanegara adalah lebih dari 1,4 juta unit. Tidak hanya berupa kendaraan utuh, Toyota juga mengekspor kendaraan terurai (Completely Knock Down atau CKD), mesin utuh tipe TR dan NR, komponen kendaraan serta alat bantu produksi berupa die (alat bantu dalam proses pengepresan), dan jig (alat bantu dalam proses pengelasan) yang sekaligus menunjukkan tingkat kedalaman industri TMMIN.
“Keberhasilan ekspor Kijang Innova ini membuka jalan bagi model-model CBU bermerek Toyota lainnya,” ungkap Edward Otto Kanter, Wakil Presiden Direktur TMMIN.