Disayangkan: Toyota C-HR Harus Mengalami Recall

Rabu, 17 Oktober 2018 | 10:00 WIB
Disayangkan: Toyota C-HR Harus Mengalami Recall
Toyota C-HR di Geneva Motor Show [Shutterstock].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Toyota terpaksa mengumumkan penarikan kembali (recall) terhadap produk terbarunya, yakni C-HR. Hal ini  dilakukan setelah ditemukan masalah pada roda belakang yang berpotensi terlepas sendiri.

Menurut Toyota, masalah itu berasal dari baut bantalan poros belakang yang mungkin tidak dikencangkan saat berada di pabrikan. Jika baut ini terlepas, maka salah satu roda belakang berpotensi tidak "terpegang" pula.

Mengutip Carcoops, penarikan kali ini menjadi yang paling banyak dilakukan karena melibatkan 2,4 juta unit kendaraan secara global, termasuk 800.000 lebih model Toyota Prius dan Toyota Prius V. Selain itu, Toyota juga menarik 168.000 kendaraan karena ditemukan masalah terhadap pemrograman unit kontrol airbag.

Untuk mengatasi masalah baut roda belakang tadi, Toyota akan memberi tahu para pemilik kendaraan yang terkena dampak, dimulai November. Namun jika pemilik C-HR tidak dapat menunggu selama itu, pemilik bisa mengetikkan kode VIN di situs Toyota apakah C-HR miliknya masuk dalam daftar perbaikan.

Baca Juga: Gol Bek Inter Milan Bawa Brasil Kalahkan Argentina

Nantinya bagian roda belakang C-HR akan diperiksa oleh dealer Toyota dan jika baut ditemukan longgar, maka akan dilakukan perbaikan.

Toyota C-HR sebenarnya terbilang mobil yang masih sangat baru. Mobil ini belum genap berumur dua tahun karena baru diluncurkan di Jepang pada Desember 2016. Sementara di Indonesia, CH-R baru meluncur menjelang event IIMS 2018 pada April 2018.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI