Suara.com - Pabrikan sepeda motor atau kendaraan roda dua (R2) kerap mengeluarkan berbagai pilihan warna untuk sebuah produk. Pasalnya, kelir ini menjadi salah satu pertimbangan konsumen saat memutuskan membeli motor. Dan rupanya, macam-macam pilihan warna yang tersedia tak membuat penjualan sepeda motor bekas atau motkas menjadi merosot.
Anto Budianto sebagai pemilik dealer motkas Asfy Motor di daerah Bekasi mengaku, walaupun ada warna sepeda motor yang tidak seperti umumnya, hal ini tidak terlalu berdampak terhadap penjualan.
"Selera konsumen memang berbeda-beda, akan tetapi ada saja yang membeli. Walaupun warna motor mencolok, tetap ada peminatnya," kata Anto Budianto saat dikunjungi Suara.com, di Bekasi.
Meski begitu, Anto Budianto tidak menampik bila saat membeli motkas, dealer kerap memilih warna yang banyak diminati. Tujuannya tentu agar motor cepat laku dan tidak terlalu lama ada di dealer.
Baca Juga: Cegah Banjir, Anies Tolak Cara Normalisasi Sungai Era Ahok
"Kami memiliki pilihan yang disukai atau dicari orang. Akan tetapi ingin warna apa saja kami sediakan stok, selama mesin motor bekas masih layak jalan pasti kami ambil. Jadi warna di sepeda motor bekas itu tidak berlaku seperti di mobil," paparnya.
Dari banyaknya model sepeda motor, Anto Budianto mengaku versi transmisi matik masih menjadi model yang paling banyak dicari. Sedangkan harga yang paling diinginkan konsumen berada di kisaran Rp 4 - 7 juta, tergantung model.