Suara.com - Honda melakukan penarikan kembali (recall) di Amerika Serikat (AS) terhadap 232.000 unit kendaraan roda empat (R4) produksinya. Putusan ini diambil karena telah diketemukan masalah pada kamera bagian belakang kendaraan.
Berdasarkan pemberitahuan dari Badan Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional AS (NHTSA), dampak dari masalah ini, tampilan layar hanya berwarna hitam. Bahkan tak jarang hanya menampilkan garis pemandu tanpa tampilan video.
Mengutip Autoevolution, Honda Corp., dikabarkan memerintahkan jaringan dealer yang ada untuk melakukan perbaikan. Nantinya teknisi akan melakukan semacam install ulang pada perangkat lunak agar kamera bisa kembali terkoneksi dengan layar. Perbaikannya sendiri diperkirakan hanya akan memakan waktu sekitar satu jam.
Dalam hal ini, beberapa model terdampak di antaranya Accord dan Insight. Selain di AS, recall juga akan diberitahukan kepada para pelanggan di Kanada sebanyak 14.000 unit, Jerman sebanyak 6.000 unit dan Korea Selatan 3.000 unit.
Baca Juga: Diguncang Gempa, Penerimaan CPNS di Palu Dikaji Ulang
Sementara untuk recall soal inflator airbag Takata, pabrikan asal Jepang ini sudah berhasil memperbaiki 77 persen dari total populasi kendaraan yang terdampak.