Suara.com - Surat kabar Jerman, Sueddeutsche Zeitung melaporkan bahwa sebagian besar agen penjualan atau dealer independen produk lansiran Bayerische Motoren Werke (BMW) AG menyatakan tidak ingin menandatangani aturan baru penjualan. Demikian dilansir kantor berita Inggris, Reuters.
Sekitar 550 dealer independen yang bergabung dalam asosiasi dealer BMW berlisensi Jerman (VDB) mengancam untuk mengabaikan batas akhir kebijakan baru yang ditetapkan oleh produsen BMW AG pada September ini. Di antaranya menyangkut ekspektasi terhadap penjualan, besaran margin keuntungan, sampai keikutsertaan dalam aturan emisi baru.
"Kami tidak akan menandatangani kontrak sehubungan dengan model bisnis 2018+ yang mereka tawarkan dan akan menginformasikan secara tertulis hari ini (26/9/2018)," ujar Peter Reisacher, presiden asosiasi VDB kepada Sueddeutsche Zeitung.
Sampai sekarang, para dealer VDB telah menyumbang 11 miliar Euro atau setara 12,94 miliar dolar Amerika Serikat (AS) dari seluruh pendapatan BMW AG.
Baca Juga: Pacar Balik ke Paris, Al Ghazali Siap LDR Lagi
Dari 600 dealer yang ada, hanya 50 di antaranya belum menyatakan pedapat. Dampak dari persyaratan adalah pendapatan yang jauh lebih sedikit. Salah satu sebabnya adalah persaingan harga yang ketat karena mengikuti aturan emisi baru. [Antara]