Suara.com - Setelah memperkenalkan mobil bertenaga listrik pada 2013 lalu, kini Ferrari kembali membuat kejutan. Produsen otomotif yang bermarkas di Maranello, Italia itu siap memperkenalkan model hybrid keduanya setelah LaFerrari.
Sebelum meninggal dunia, Sergio Marchionne, CEO Ferrari, sempat menyebutkan bahwa kendaraan masa depan Ferrari akan memiliki mode serba listrik.
"Hybrid diatur untuk segera rilis tahun depan dan model ini diharapkan akan datang dengan motor V12. Bahkan elektrifikasi parsial menjadi cara menghindari turbocharging," ujar Sergio Marchionne, seperti dikutip Autoevolution, Selasa (25/9/2018).
Dari gambar, model hybrid terbaru Ferrari terlihat menggunakan kabel oranye pada bagian belakang sebagai penyalur tenaga. Selain itu, terdapat celah yang cukup besar pada bagian kompartemen mesin. Hal ini menunjukkan mobil akan menangkap udara masuk dengan porsi yang cukup besar.
Baca Juga: Cina Cetak Dua Gol, Indonesia U-19 Tak Berdaya di Babak Pertama
Namun sayangnya dalam hal ini belum ada konfirmasi dari produsen berlogo kuda jingkrak ini, terkait spesifikasi yang akan ditawarkan.
Ke depannya Ferrari diperkirakan tidak hanya menggunakan powertrain hybrid pada model supercar, akan tetapi untuk model SUV. Hal ini terungkap dari kode FUV (Ferrari Utility Vehicle) yang sudah didaftarkan.