Suara.com - Berbagai pabrikan mobil dari seluruh dunia turut mengembangkan teknologi pendukung untuk mobil otonom, tak terkecuali BMW. Pasalnya, mobil otonom disebut sebagai mobil masa depan yang memiliki teknologi canggih.
Salah satunya seperti yang dilakukan pabrikan otomotif asal Jerman, BMW. Perusahaan yang bermarkas di Munich ini tengah mengembangkan sebuah pusat simulasi untuk mengemudikan mobil otonom.
Fungsinya, pengendara dapat merasakan langsung sensasi berkendara di sebuah mobil otonom dengan situasi yang nyata, tentunya dengan mobil buatan pabrikan BMW.
"Simulator pengendaraan canggih telah menjadi alat yang sangat diperlukan. Terutama untuk pengembangan dan pengujian sistem bantuan mengemudi," kata BMW, dikutip dari Autoevolution, Senin (10/9/2018).
Pusat simulasi mengemudikan mobil otonom baru yang saat ini sedang dibangun di kota Munich diklaim akan menjadi fasilitas paling canggih di dunia untuk situasi mengemudi di dunia nyata.
BMW menjelaskan mereka yang duduk di kursi simulator akan melihat layar depan dengan tampilan yang sangat rinci dari karakteristik mengemudi, serta situasi mengemudi perkotaan yang kompleks.
Menurut BMW, secara teori pengujian sistem mobil otonom dalam sebuah simulator dapat mempercepat pengenalan mobil otonom ke pasar.
"Selain itu, simulator mengemudi memungkinkan untuk melakukan skenario pengujian yang jarang terjadi, pada situasi yang tidak biasa dalam kehidupan nyata," terangnya.
Itulah kabar terbaru dari BMW yang sedang mengembangkan pusat simulasi mobil otonom di Munich, Jerman.