Kondisi Rupiah Melemah, Apakah Harga Suku Cadang Bakal Naik?

Senin, 10 September 2018 | 13:00 WIB
Kondisi Rupiah Melemah, Apakah Harga Suku Cadang Bakal Naik?
Suku cadang otomotif, ilustrasi [Shutterstock].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menanggapi melemahnya nilai tukar Rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS), PT Toyota Astra Motor (TAM) mengaku belum ada niatan untuk menaikkan harga suku cadang.

Division Head After Sales Business Department  PT TAM, Dadi Hendriadi mengungkapkan bahwa belum ada pembicaraan untuk menaikkan harga. Karena suku cadang Toyota sudah diproduksi lokal.

"Kami belum menaikkan harga walaupun nilai dolar sekarang sedang tinggi. Misalnya harga komponen dari penyuplai, mereka akan melihat tendensi dolar ini tinggi terus atau tidak. Kemudian secara berkala mereka akan menilik imbas terhadap material dan biaya mereka, apakah ada pengaruh atau tidak," ujar Dadi Hendriadi di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat.

Meski begitu Dadi Hendriadi tidak menampik, kalau memang ada komponen yang dibeli dengan kurs dolar pasti bakal berdampak. Akan tetapi kata Dadi Hendriadi, suku cadang Toyota sudah banyak kandungan lokalnya sehingga memang belum terjadi kenaikan.

Baca Juga: Polisi Enggan Kabulkan Permohonan Rehabilitasi Richard Muljadi?

"Dari supplier juga belum ada yang mengajukan untuk menaikkan harga suku cadang. Toh kalau ada yang mau mengajukan naik, kami akan lihat terlebih dahulu," terangnya.

Terakhir, Dadi Hendriadi menyampaikan, kalau semisal Toyota menaikkan harga otomatis volume akan turun sehingga Toyota mungkin malahan bakal mengalami kerugian.

"Kami akan melihat terlebih dahulu pasar, seberapa besar pengaruh perubahan harga suku candang. Akan tetapi saat ini memang belum ada kenaikan harga," tutupnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI