Suara.com - Mitsubishi mencuri perhatian di arena Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2018 dengan e-Evolution Concept dan kehadiran mobil konsep keren itu memantik pertanyaan: apakah kendaraan itu akan diproduksi massal mengikuti jejak Mitsubishi Xpander?
Mitsubishi Xpander, sebelum diproduksi massal dan dipasarkan tahun lalu, beberapa kali dipamerkan sebagai mobil konsep dengan nama XM Concept. Setelah diluncurkan, kini mobil itu sudah masuk dalam jajaran mobil paling laris di Tanah Air dan bahkan telah diekspor.
Lalu apakah e-Evolution Concept akan meniti jejak XM Concept alias Mitsubishi Xpander?
Irwan Kuncoro, Director of Sales & Marketing Division PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) menegaskan, e-Evolution tak bisa disamakan dengan pengembangan model lainnya.
"Belum ada kepastian. Jadi kita belum tahu berapa lama realisasinya untuk versi produksi," kata Irwan pekan lalu.
"Memang dulu Xpander juga pernah di pajang versi konsepnya dengan nama XM Concept. Setelah itu dua tahun kemudian di prosduksi secara masal," terang Irwan.
Kendati demikian, yang tersemat pada e-Evolution, lanjut Irwan, sudah menggambarkan arah masa depan kendaran Mitsubishi. Mulai dari DNA SUV yang sudah menjadi khas Mitsubishi, ditambah dengan penggerak listrik (Electric Vehicle/EV) dan artificial intelligence (AI).
"Tentu saja ke depannya, beberapa elemen tersebut akan tersedia pada produk-produk Mitsubishi," tutup dia.