Sergio Marchionne, Juru Selamat Fiat dan Chrysler, Wafat

Liberty Jemadu Suara.Com
Rabu, 25 Juli 2018 | 19:49 WIB
Sergio Marchionne, Juru Selamat Fiat dan Chrysler, Wafat
Sergio Marchionne, bos Fiat Chrysler Automobiles dan Ferrari, wafat pada Rabu (25/7) di usia 66 tahun. [AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Kami harus muntah darah untuk membersihkan dan membangkitkan kembali Fiat," kata Sergio Marchionne.

Ketika industri otomotif dunia terpukul akibat krisis ekonomi pada akhir dekade dekade pertama 2000an, merek mobil Chrysler di Amerika Serikat terjerumus menuju lubang kubur kebangkrutan.

Tetapi pada 2009, Fiat kemudian turun tangan dan mengambil alih saham mayoritas Chrysler, setelah pemerintah Amerika Serikat memutuskan untuk memberikan dana talangan. Marchionne kemudian ditunjuk sebagai CEO.

Di bawah kepemimpinan Marchionne, Chrysler berhasil bebas dari utang dan menjelma menjadi produsen mobil dunia yang menghasilkan keuntungan.

Meski demikian, ia juga dikenal tak pernah malu mengakui kegagalannya. Salah satu contohnya ketika Chrysler merilis Dodge Caliber yang gagal di pasaran AS. Marchionne mengatakan bahwa mobil itu memang memalukan.

Pada 2014 ia bahkan meminta para pelanggan untuk tak membeli mobil listrik Fiat 500e.

"Saya harap kalian tak membeli mobil itu, karena setiap kali kami menjual satu unit (Fiat 500e), saya kehilangan 14.000 dolar," kata dia.

Pada 2017 kemarin, Fiat Chrysler Automobiles (FCA) - hasil merger Fiat dan Chrysler - telah menjual 2 juta unit mobil di Amerika Serikat. Secara global, FCA telah menjual 4,7 juta mobil tahun lalu. Dan semua itu tak lepas dari tangan dingin Sergio Marchionne.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI