Suara.com - Penjualan truk di segmen tambang memang tidak memiliki pasar yang begitu besar di Indonesia. Tetapi Volvo Trucks Indonesia mengaku tetap optimistis melihat hasil penjualan yang telah dicapai pada semester pertama 2018.
"Market size dalam satu tahun memang tidak terlau besar. Setahun itu paling hanya 2.000 unit secara keseluruhan. Tetapi kita tetap optimis karena pasar truk kita memang berada di sektor ini, yaitu sektor pertambangan," ujar Bambang Prijono, CEO PT Wahana Inti Selaras, distributor tunggal Volvo Trucks Indonesia, di Sentul Bogor, Selasa (24/07/2018).
Dengan pasar yang tidak terlalu besar, Bambang Prijono mengaku penjualan Volvo sejauh ini masih on track. Di mana target penjualan 2018 sudah mencapai separuhnya.
"Tahun ini kita targetkan terjual sebanyak 600 - 700 unit. Sejauh ini sudah 50 persen di paruh pertama," terang Bambang Prijono.
Baca Juga: Anies: Skybridge Tanah Abang Selesai Oktober 2018
Selain itu, CEO PT Wahana Inti Selaras ini menyebutkan bahwa permintaan truk Volvo tahun ini meningkat dibanding tahun sebelumnya. Walaupun masih cenderung naik turun dari tahun ke tahun.
"Kami mengalami kenaikan sekitar 20 - 30 persen tahun ini. Jadi cukup lumayan," ucapnya.
Sehingga pihaknya pun optimistis menargetkan penjualan sekitar 700 unit per tahun akan tercapai.