Diizinkan Menyetir, Perempuan Saudi: Kami Tak Lagi Butuh Lelaki

Liberty Jemadu Suara.Com
Selasa, 26 Juni 2018 | 07:30 WIB
Diizinkan Menyetir, Perempuan Saudi: Kami Tak Lagi Butuh Lelaki
Seorang perempuan Arab Saudi dan rekan-rekannya merayakan pencabutan larangan mengemudi bagi perempuan di negara itu di Khobar City, Minggu (24/6). [AFP/Hussain Radwan]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Ia menjelaskan bahwa saat ini hanya 20 persen perempuan di Arab Saudi yang aktif secara ekonomi. Angka ini sangat rendah jika dibandingkan dengan negara tetangga di Teluk, yang rata-rata 42 persen perempuannya terlibat aktif dalam perekonomian.

"Pemerintah Arab Saudi mengakui hal ini," imbuh Daoud.

Menteri Energi Saudi, Khalid Al-Falih mengatakan bahwa pencabutan larangan mengemudi akan membuat perempuan Saudi lebih diberdayakan, lebih dinamis, dan akan mendorong mereka memasuki lapangan kerja.

"Efek kedua," jelas Al-Falih, "Kebijakan ini mungkin akan mendorong peningkatan permintaan atas minyak." (The Guardian/AFP/Bloomberg)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI