Suzuki Kurangi Pos Siaga Mudik, Ada Apa?

Selasa, 29 Mei 2018 | 13:14 WIB
Suzuki Kurangi Pos Siaga Mudik, Ada Apa?
Jumpa pers Suzuki Peduli Mudik 2018 di Jakarta, Senin (28/5/2018). [Suara.com/Aditya Gema Pratomo]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Momen mudik kerap dimanfaatkan para Agen tunggal pemegang merek (ATPM) untuk memberikan pelayanan ekstra bagi pelanggan dengan menyiapkan posko mudik. Namun, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) mengakui telah mengurangi pos siaga mudik yang bisa tersebar di area jalur mudik.

Bukan tanpa alasan, melalui Direktur Pemasaran PT SIS, Donny Saputra, menjelaskan bahwa meningkatnya akses jalan tol menjadi alasan bagi Suzuki untuk melakukan pengurangan pos siaga.

"Infrastruktur meningkat pesat yang pada akhirnya mempersingkat waktu mudik konsumen. Jadi kami kurangi," ujarnya di Jakarta, Senin (28/5/2018).

Meskipun begitu, dia mengakui, pengurangan pos siaga tidak berdampak pada layanan purna jual Suzuki.

Baca Juga: Bulan Ini Suzuki Raih Ribuan SPK Ertiga, Ini Varian Paling Laris!

"Kami tidak hanya ingin menjual produk. Lebih dari itu, kami juga ingin meningkatkatkan layanan purna jual untuk meningkatkan kepuasan pelanggan," kata Donny.

Konsumen yang memanfaatkan layanan pos siaga akan mendapatkan beragam macam fasilitas, seperti ruang istirahat, ta'jil, perbaikan kendaraan, dan ruang khusus anak-anak.

Suzuki menyediakan tiga titik pos siaga, 27 bengkel mobil siaga, 20 bengkel motor siaga dan 10 titik derek. Semua layanan itu tersebar di jalur Sumatera, Jawa, dan Bali.

Selain berbagai macam layanan, pabrikan juga menyediakan aplikasi Halo Suzuki. Di dalam aplikasi tersebut, konsumen dapat menggunakan fitur menu, lokasi pos, dan permintaan teknisi.

"Kami berharap program ini bisa menemani dan memastikan para pemudik sampai ditujuan dengan selamata untuk merayakan Hari Raya," tukas Service Head PT. SIS, Riecky Patrayudha.

Baca Juga: Harga All New Suzuki Ertiga Diumumkan, Mitsubishi Xpander Waspada

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI