Suara.com - PT Toyota Astra Motor (TAM) terus kampanyekan perbaikan komponen inflator airbag yang dialami secara massal dan global melalui program Special Service Campaign (SSC).
Terkait dengan airbag inflator, TAM sendiri melakukan pemanggilan kepada pelanggan melalui surat sejak 2015. Hingga saat ini, total produk Toyota yang terindikasi terkena potensi masalah inflator airbag sebanyak 117.117 unit, dari yang sebelumnya terdata sebanyak 97.980 unit.
Jumlah itu terbagi atas Alphard produksi tahun 2010 sampai 2014, NAV1 produksi 2012 sampai 2013, Camry produksi 2002 sampai 2004, Corolla produksi 2001 sampai 2013, Vios produksi 2006 sampai 2013, dan Yaris produksi 2006 sampai 2013.
“Kami sangat menghimbau pelanggan yang inflator airbag kendaraannya terindikasi bermasalah, untuk segera melakukan pengecekan dan perbaikan di bengkel resmi Toyota,” kata Vice President Director TAM, Henry Tanoto, Jakarta, Kamis (17/5/2018).
Baca Juga: Toyota Avanza Bekas Paling Diburu Selama Ramadan
Henry menambahkan, penggantian komponen airbag tidak dipungut biaya. Sebab program ini adalah bagian komitmen Toyota dalam memberikan Beyond Service dan wujud tanggung jawab untuk menjamin keselamatan pelanggan.
"Kami harapkan pelanggan sangat diharapkan untuk mendukung dan mengikuti safety campaign ini di bengkel resmi Toyota," katanya.
Sepanjang tahun 2017, TAM terus meningkatkan efektivitas program SSC dengan melibatkan 320 jaringan Toyota di Indonesia, guna memastikan pelanggan yang terlibat kendaraannya, melakukan pemeriksaan dan penggantian airbag jika diperlukan.
Hingga akhir April 2018, tercatat sebanyak 14.918 unit kendaraan telah diperbaiki inflator airbag-nya di bengkel resmi Toyota atau sekitar 12,74 persen dari total kendaraan yang terlibat di Indonesia.