Suara.com - Datsun Cross, yang diluncurkan pertama kali di dunia pada Januari lalu di Jakarta oleh PT Nissan Motor Indonesia, dan pada pekan lalu Suara.com berkesempatan untuk menjajal compact crossover pertama Datsun tersebut.
Mengambil waktu pada 2 - 3 Mei kemarin, Datsun Cross dijajal menelusuri Daerah Istimewa Yogyakarta. Di hari pertama, Datsun Cross langsung dibawa tancap gas menuju Kota Wonosari.
Selama perjalanan dari pusat kota menuju ke Pantai Ngandong daerah Wonosari, compact crossover bertransmisi automatic ini cukup piawai melewati berbagai rintangan.
Rute yang dilewati cukup menanantang, di sini rombongan harus melewati jalan berbatu dan tikungan yang tajam. Untuk penunjang keselamatan, Datsun Cross sudah dibekali dengan Vehicle Dynamics Control (VDC) untuk membantu pengemudi mengendalikan kendaraannya.
Fitur ini meliputi traction control system (TCS), anti-lock braking system (ABS) dengan electronic brake distribution (EBD), dan brake-limited slip differential (B-LSD). Hasilnya cukup mengagumkan, mobil tidak masih bisa dikendalikan dengan baik saat harus melewati berbagai tikungan tajam.
Satu lagi yang sangat mendukung performa mobil adalah penyematan CVT (Continuously Variable Transmission). Dengan penyematan teknologi ini, tarikan mobil memang jadi terasa lebih halus saat melakukan pergantian gigi. Tidak hanya itu, bantingan suspensi pun terasa empuk sehingga mengemudi tetap terasa nyaman.
Setelah memakan waktu hampir tiga jam, akhirnya rombongan tiba di pantai Ngandong. Sambil bersantai menikmati suasana pantai, beberapa peserta pun diberi kesempatan untuk berlatih berselancar.
Puas bermain pantai sambil menikmati sunset, rombongan diajak kembali menuju kota Yogyakarta untuk beristirahat. Lanjut hari kedua, Datsun Cross harus menerjang padatnya lalu lintas kota gudeg tersebut.
Petualangan dilanjutkan dengan mengunjungi tempat-tempat menarik sembari mempelajari dan mengapresiasi suguhan budaya yang masih eksis hingga sekarang. Datsun Cross pun menjelajahi sejumlah tempat menarik di Yogyakarta seperti Studio Sinten, Joglo Plawang, dan Omah Petroek.