Suara.com - Pencuri mobil memiliki target beberapa merek yang kerap menjadi sasarannya. Penelitian terbaru mengungkapkan model kendaraan paling sering dicuri.
Untungnya, daftar ini berlaku di Inggris. Tapi bukan berarti kita yang ada di Indonesia bisa bersantai-santai, justru daftar ini bisa dijadika pedoman agar lebih waspada.
Pabrikan mobil asal Jerman menguasai daftar, diantaranya Mercedes, BMW, VW dan Audi menjadi paling ditargetkan. Data yang dikeluarkan oleh Tracker mengungkapkan bahwa Mercedes-Benz C Class adalah mobil yang menjadi korban pencurian paling banyak pada 2017.
C-Class melompat dari mobil keempat pada tahun 2016 ke posisi teratas paling banyak dicuri.
Baca Juga: Polantas di Kota Ini Bakal Kendarai Mercedes-Benz Canggih
Pencurian kendaraan mewah ini karena penjahat mengeksploitasi pencurian mobil estafet. Model
Mercedes E-Class juga naik dari posisi 5 ke posisi ke-4.
Tiga model BMW masuk ke dalam daftar, diantaranya X5, 3 Series dan M3.
Sementara itu, pada 10 daftar tertinggi di 2016, didominasi oleh model prestise dari Mercedes-Benz, BMW dan Land Rover. Namun, analisis data TRACKER's 2017 melihat Volkswagen memasuki tabel liga untuk pertama kalinya sejak laporan tersebut pertama kali diterbitkan pada tahun 2011, dengan VW Golf di posisi 9.
TRACKER melihat, kenaikan lima persen peningkatan pencurian kendaraan dan pemulihan pada tahun 2017, dengan total nilai kendaraan yang dicuri pada tahun 2017 melebihi 12,5 juta unit.
Berikut daftar 10 mobil jadi target pencuri pada tahun 2017:
Baca Juga: Tak Ingin Bernasib Seperti Mercy, BMW Patuhi Aturan Gaikindo
1. Mercedes-Benz C-Class
2. BMW X5
3. Range Rover Sport
4. Mercedes-Benz E-Class
5. BMW Seri 3
6. Land Rover Discovery
7. Range Rover Autobiography
8. BMW M3
9. VW Golf
10. Audi RS4
Andy Barrs, Kepala Hubungan Polisi di TRACKER mengatakan, penjahat terus melangkah selangkah lebih maju dari produsen pada tahun 2017.
'Relay attack' adalah salah satu metode pencuri mobil yang semakin banyak diadopsi tahun lalu, yang melibatkan dua penjahat bekerja sama menggunakan relay sinyal elektronik untuk mencegat sinyal fob kunci dari dalam rumah korban. Mobil dicuri dalam hitungan detik.
"80 persen dari semua kendaraan yang dicuri dan ditemukan oleh TRACKER pada tahun 2017 dicuri tanpa menggunakan kunci pemiliknya, meningkat cukup signifikan dari 66 persen yang dicuri dengan cara ini pada tahun 2016," katanya.
Teknologi TRACKER dapat menemukan kendaraan di manapun di dunia dan karena itu penemuan mobil curian meningkat 30 persen sejak tahun 2014. [Express]