Suara.com - Aliansi Renault, Nissan, dan Mitsubishi mengklaim diri sebagai satu-satunya produsen kendaraan roda empat di dunia yang telah meraup untung dari mobil listrik.
CEO aliansi itu, Carlos Ghosn kepada CNBC, Jumat (16/2/2018) mengklaim bahwa pihaknya telah berhasil menguasai bisnis mobil listrik yang telah dirintis sejak 2008 silam.
"Kami mungkin adalah produsen mobil paling maju dalam soal biaya produksi mobil listrik dan kami pada 2017 lalu telah mengumumkan bahwa kami mungkin adalah satu-satunya produsen mobil yang mulai menghasilkan uang dari penjualan mobil listrik," kata Ghosn.
Aliansi Renault, Nissan, dan Mitsubishi mengejutkan analis dan investor pada Jumat pagi ketika mengumumkan berhasil meraup keuntungan sebesar 3,854 miliar euro selama 2017, naik 17,4 persen dari tahun 2016 lalu.
Ghosn juga menambahkan bahwa meski biaya produksi mobil listrik naik akibat semakin mahalnya harga material, ia yakin hal itu tak akan berdampak negatif terhadap aliansi yang dipimpinnya.
Ia mengatakan bahwa dengan pengetahuan dan teknologi yang telah dimiliki aliansi saat ini - khususnya dalam menciptakan baterai yang lebih efisien - aliansi Renault, Nissan, dan Mitsubishi mampu mengatasi kenaikan harga material dalam memproduksi mobil listrik.