Mitsubishi Indonesia Ekspor Perdana Xpander ke Filipina Mulai Mei

Rabu, 07 Februari 2018 | 16:54 WIB
Mitsubishi Indonesia Ekspor Perdana Xpander ke Filipina Mulai Mei
Mitsubishi Indonesia Ekspor Perdana Xpander ke Filipina. (suara.com/Insan Akbar Krisnamusi)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pabrik Mitsubishi di Indonesia yang terletak di Cikarang, Bekasi, mulai bulan kelima nanti bakal mulai mengekspor Xpander ke Filipina. Pasar ekspor Xpander yang dituju setelahnya masih seputar Asia Tenggara, yaitu Thailand.

Di dalam kunjungan pabrik pada Rabu (7/2/2018), Presiden Direktur PT. Mitsubishi Motors Krama Yudha Indonesia (MMKI), Takao Kato, menjelaskan bahwa ekspor perdana Xpander akan dimulai pada Mei. Filipina tujuan ekspor perdana Xpander rakitan Cikarang.

Mitsubishi Filipina sendiri diketahui sudah membuka inden Xpander sejak 24 Januari-30 April.

Demi ekspor, Mitsubishi sudah meningkatkan lagi produksi Xpander menjadi 9.000-10.000 unit mulai Februari ini, dengan 25 persen di antaranya untuk pasar luar negeri, khususnya Asia Tenggara.

Baca Juga: Harapan Baru, Semut Sebagai Pabrik Obat Bagi Manusia

Negara-negara seputar Asia Tenggara memang menjadi sasaran utama ekspor Xpander. "(Ekspor ke) Thailand akan dimulai pada musim panas ini (antara Juni-September). Tapi tanggal dan bulan pastinya belum diputuskan," ujar Kato saat ditemui di Cikarang.

Setelah Xpander produksi Indonesia merambah Asia Tenggara, Mitsubishi, kata Kato, juga sudah berencana merambah negara-negara Amerika Selatan dan Afrika. Dua negara yang telah disebutkan ialah Bolivia dan Mesir.

Meski begitu, belum diterangkan kapan pengapalan ke region di luar Asia Tenggara dilakukan.

Xpander diluncurkan secara global pertama kali di Indonesia pada Agustus tahun lalu dan mulai awal 2018 harganya naik Rp3 juta hingga menjadi Rp192,05-248,35 juta on the road Jakarta. Kapasitas produksi awal yang disiapkan ialah 80 ribu unit per tahun, dengan 20 ribu unit di antaranya untuk ekspor.

Namun, dengan kondisi pabrik yang masih dibuka per April 2017, perakitan serta distribusi Xpander di Indonesia sejak mulai diproduksi pada September sampai Desember kemarin belum maksimal, sehingga wholesales baru berjumlah 13.070 unit meski jumlah inden sudah lebih dari 50 ribu unit. Kapasitas produksi 5.000 unit per bulan baru bisa digapai Desember 2017, dilanjutkan dengan kapasitas produksi 8.000 unit per bulan pada Januari.

Baca Juga: Trump Ancam Tutup Pemerintah AS Selasa Pekan Depan

Mitsubishi pun menunda jadwal ekspor perdana Xpander dari Februari ke Mei.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI