Infografis
Suara.com - Honda mengklaim bahwa All-New PCX diluncurkan pada akhir 2017 hingga kini sudah dipesan sebanyak 15 ribu unit di seluruh Indonesia.
All-New PCX diperkenalkan pertama kali di pasar sepeda motor Nusantara pada 13 Desember tahun lalu dalam varian non-ABS dan ABS. Karena generasi terbaru skutik 150 cc ini sudah diproduksi secara lokal, harganya turun dari sebelumnya Rp40,5 juta menjadi kisaran Rp27-32 juta on the road Jakarta, dengan distribusi di awal tahun ini.
"All-New PCX selama 1,5 bulan sudah ada 15.000 konsumen yang telah mem-booking," kata Direktur Pemasaran PT. Astra Honda Motor (AHM), Thomas Wijaya, kepada Suara.com melalui pesan singkat Whatsapp.
Mayoritas pemesanan pesaing Yamaha Nmax itu sejauh ini dikontribusikan oleh varian non-ABS.
Baca Juga: Makin Banyak Motor Listrik di 2018, PCX Lawan Nmax Makin Seru
"Perbandingan non-ABS dan ABS di kisaran 60-65 persen dengan 35-40 persen," terang dia.
Distribusinya sendiri hingga kini belum dimulai. Thomas mengatakan bahwa pengiriman akan dimulai dalam waktu 'tak lama lagi' tanpa bersedia mengungkapkan secara rinci.
Namun, dalam peluncuran motor ini di Jakarta, ia sempat berujar bahwa produksi dan distribusi direncanakan pada Februari.
Harga pasti dari dua pilihan All-New PCX juga belum mau ia ungkapkan.
"Yang pasti terjangkau dan tidak berubah dari kisaran yang telah disampaikan sebelumnya," tegas Thomas.
Baca Juga: Tidak Seperti Yamaha Nmax, All-New Honda PCX Belum Diekspor
All-New PCX bermesin sama dengan Vario 150 eSP yaitu 150 cc, 4-Stroke, SOHC, PGM-FI, Liquid Cooled dengan rasio kompresi 10.6:1.
Selain desain bodi dan pelek baru, All-New PCX antara lain mempunyai lampu depan dan belakang LED, ban lebih lebar (depan 100/80-14 dan belakang 120/70-14), sumbu roda (wheelbase) lebih pendek (1.313 mm), Smart Key System yang terintegrasi dengan alarm plus Answer Back, panel meter yang sepenuhnya digital, cakram rem di roda depan dan belakang, Combi Brake System (CBS), DC Socket, dan opsi rem Anti-lock Braking System.
