Suara.com - Volkswagen AG, raksasa otomotif asal Jerman, meminta maaf karena telah menggunakan monyet dalam uji coba emisi gas buang mobil-mobil diesel buatannya.
Uji coba itu, yang dilakukan oleh sebuah kelompok riset dan lobi yang ditunjuk oleh VW, Daimler AG, BMW AG, dan Robert Bosch GmbH, merupakan sebuah kesalahan, demikian aku VW seperti dilansir Bloomberg, Minggu (28/1/2018).
Permintaan maaf itu diutarakan VW setelah New York Times melaporkan bahwa sebuah laboratorium di Amerika Serikat pada 2014 silam menggunakan 10 ekor monyet dalam sebuah eksperimen yang bertujuan mengukur racun dalam emisi yang dihasilkan dari mobil VW Beetle bermesin diesel.
"Kami meminta maaf... Kami sadar bahwa metode ilmiah yang digunakan salah," bunyi pernyataan resmi VW.
Menurut New York Times, studi kontroversial tersebut dilakukan atas pesanan sebuah kelompok bernama "European Scientific Study Group for the Environment, Health and Transport Sector".
Kelompok itu diduga didanai VW, Daimler, BMW, dan Bosch. Menurut VW, aktivitas studi tersebut sudah dihentikan tahun lalu dan proyek yang dikerjakan sudah rampung.
Adapun Daimler mengatakan akan melakukan penyelidikan atas laporan tersebut. Sementara BMW membantah terlibat dalam studi itu.
Ini merupakan kasus teranyar VW yang pada 2015 lalu dikecam dan belakangan diberikan sanksi karena terbukti memasang perangkat yang bisa mengelabui tes emisi di Jerman. VW diduga memasang perangkat itu di sekitar 11 juta mobil diesel produksinya.
Gunakan Monyet dalam Uji Coba Emisi, Volkswagen Minta Maaf
Liberty Jemadu Suara.Com
Minggu, 28 Januari 2018 | 21:29 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Bergaya ala Sultan dengan Modal Pas-pasan, Simak 3 Mobil Premium Bekas yang Bisa Jadi Pilihan
21 November 2024 | 11:45 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI
Otomotif | 15:16 WIB
Otomotif | 15:00 WIB
Otomotif | 14:36 WIB
Otomotif | 14:00 WIB
Otomotif | 08:36 WIB