Suara.com - Yamaha baru saja menghadirkan 'adik' bagi Nmax yang dinamakan Lexi. Pabrikan asal Jepang ini ingin Lexi setidaknya menyamai popularitas Nmax di pasar dalam negeri, tapi belum memastikan bakal mengekspornya juga seperti sang 'kakak'.
Lexi diluncurkan di Indonesia pada Jumat (26/1/2018) kemarin dalam dua pilihan yaitu varian standar dan S dengan harga terendah di bawah Rp20 juta. Skutik touring bermesin Bluecore 125 cc VVA ini memiliki fitur standar lampu depan LED, lampu hazard, speedometer full digital, ban tubeless bertapak lebar, power socket, Answerback System, dan Start&Stop System.
Ditargetkan untuk menyamai penjualan Nmax di Tanah Air mulai tahun depan (350-400 ribu unit per tahun), Lexi yang diproduksi di pabrik Yamaha Pulogadung, Jakarta sementara ini masih ditujukan bagi pasar domestik.
"Soal ekspor kami tak komentari dulu. Tapi, tentu kami akan pikirkan," kata Wakil Presiden Eksekutif dan COO PT. Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), Dyonisius Bety, menjawab pertanyaan Suara.com dalam seremoni peluncuran yang berlangsung di Jakarta.
Presiden Direktur dan CEO YIMM, Minoru Morimoto, menjelaskan, sejauh ini Lexi hanya diproduksi di Pulogadung. Belum ada pabrik Yamaha di negara lain yang merakitnya.
"Pabrik Yamaha Indonesia adalah pabrik global. Kami punya kualitas produksi yang besar dan tinggi, seperti di Eropa dan Amerika, level produksi kami tinggi. Jadi, kalau beberapa negara tertarik, kami bisa diskusikan dan berbagi (produksi)," papar Morimoto.
Sebagai perbandingan, 'saudara tua' Lexy yaitu Nmax sudah menjadi komoditas ekspor sejak diluncurkan Yamaha di Indonesia pada 2015. Bahkan, kini Nmax sudah menjadi model sepeda motor yang paling banyak diekspor dari Indonesia.
Berdasarkan data Gaikindo, pada 2017 kemarin Nmax dikapalkan secara utuh ke negara lain sebanyak 79.610 unit, tumbuh 90,27 persen ketimbang torehan pada 2016 yang mencapai 41.840 unit. Sementara itu, total ekspor motor untuk semua merek dan model tahun lalu ialah 431.187 unit, naik 51,79 persen dibanding setahun sebelumnya.