Suara.com - Raksasa otomotif Cina, Geely, kembali berekspansi dengan membeli saham AV Volvo, produsen kendaraan niaga asal Swedia. Seperti diwartakan Reuters, Kamis (28/12/2017), Geely membeli 8,2 pesen saham AB Volvo, setelah pada 2010 silam secara penuh mencaplok saham Volvo Cars, perakit mobil penumpang Volvo.
Sebagai informasi, AB Volvo dan Volvo Cars yang memiliki spesialisasi berbeda memang memisahkan diri pada 1999 silam.
Lebih lanjut, Geely mengakuisisi saham AB Volvo dari Cevian Capital. Kedua pihak tidak mengungkapkan berapa nilai saham yang dibeli oleh Geely.
Namun, media massa Swedia, Dagens Nyheter, melaporkan bahwa uang yang harus digelontorkan oleh perusahaan 'Negeri Tirai Bambu' ini mencapai 3,25 miliar euro (Rp52,49 triliun).
Geely mengaku tidak memiliki rencana untuk menyatukan kembali Volvo Cars dengan AB Volvo.
AB Volvo sendiri memiliki 45 persen saham Dongfeng Commercial Vehicles, salah satu produsen truk terbesar di Cina. Pabrikan truk asal Swedia ini juga mempunyai bisnis peralatan konstruksi yang menjanjikan di negara komunis tersebut.
"Pengalaman kami dengan Volvo Cars Group membuat kami mengerti nilai, sejarah, dan kultur merek Skandinavia. Selain itu, kami memahami posisi AB Volvo yang unggul di pasar, terobosan teknologi mereka, juga kemampuan teknologi ramah lingkungan mereka," kata Chairman Geely Holding, Li Shufu.
Geely bergerak agresif tahun ini untuk mengakuisisi saham beragam pabrikan. Mereka membeli 49,9 persen saham pabrikan asal Malaysia, Proton, plus 51 persen saham pabrikan mobil sport asal Inggris, Lotus.
Nilai pembelian sebagian saham Proton dan Lotus mencapai 235 juta dollar AS (Rp3,18 triliun).
Mereka juga menawar 3-5 persen saham Daimler sebanyak dua kali. Percobaan pertama telah ditolak, sementara percobaan kedua belum diketahui hasil akhirnya.
Makin Agresif, Geely Kembali Caplok Saham Pesaing
Kamis, 28 Desember 2017 | 20:59 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Tak Cuma Indonesia, China Mulai Ekspansi ke Pasar Otomotif Afrika
29 Agustus 2024 | 17:02 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI
Otomotif | 16:19 WIB
Otomotif | 14:59 WIB
Otomotif | 13:30 WIB
Otomotif | 13:17 WIB
Otomotif | 09:17 WIB
Otomotif | 09:09 WIB
Otomotif | 08:14 WIB
Otomotif | 07:54 WIB
Otomotif | 07:52 WIB