Suara.com - Pada akhir 2017, Honda meluncurkan All-New PCX bermesin bensin konvensional. Meski merupakan model baru, harga All-New PCX turun jauh dibanding versi lawasnya hingga sebanding dengan Yamaha Nmax karena sudah dirakit secara lokal.
Honda sudah merilis PCX di Indonesia sejak 2010. Namun, karena diimpor dari Vietnam dan Thailand, harganya cukup mahal.
Tahun ini saja, banderol on the road PCX generasi lama yang masih diimpor mencapai Rp40.525.000.
Baca Juga: Hadapi All-New Honda PCX, Yamaha Permak Nmax di Akhir 2017
PCX lalu 'disalip' di pasar oleh Yamaha Nmax yang meluncur pada 2015 dan dirakit lokal. Nmax versi 2018 dipasang di harga on the road Jakarta Rp26,3 juta untuk varian non-ABS dan Rp30,2 juta bagi varian ABS.
Honda pun meluncurkan All-New PCX demi mengejar kembali Nmax. "Akhirnya All-New PCX diproduksi langsung di pabrik PT. Astra Honda Motor (AHM) yang tentunya hadir dengan harga semakin terjangkau dengan penyematan konsep dan fitur premium," kata Presiden Direktur AHM, Toshiyuki Inuma, dalam seremoni peluncuran, Rabu (13/12/2017) di Jakarta.
Harga All-New PCX memang menukik jauh. Honda mematoknya di Rp27.000.000 untuk varian CBS non-ABS dan Rp32.000.000 untuk varian CBS ABS.
Bicara desain, All-New PCX tampil dengan desain bodi berkontur baru serta desain lampu depan dan belakang LED. Desain pelek pun baru dengan ban lebih lebar (depan 100/80-14 dan belakang 120/70-14).
Adapun sumbu roda (wheelbase) lebih pendek yaitu 1.313 mm demi semakin memudahkan pengendalian.
Baca Juga: Ada Motor Baru, Honda Targetkan Ekspor Naik 40 Persen di 2018
Dari sisi fitur, All-New PCX ditambahi Smart Key System yang terintegrasi dengan alarm plus Answer Back plus panel meter baru yang sepenuhnya digital. Jika dahulu cakram rem cuma ada di ban depan, pada generasi terbaru komponen ini ada pula di roda belakang.