Suara.com - Mitsubishi dalami keluhan dari beberapa konsumen soal dugaan masalah pada mesin Xpander yang beredar di media sosial. Mitsubishi sendiri mengaku belum ada keluhan resmi yang datang ke diler maupun kantor pusat mereka.
Hampir sepekan belakangan, muncul keluhan dari beberapa konsumen Xpander di grup Facebook komunitas resminya yang bernama X-Moc (Xpander Mitsubishi Owners Club).
Sebagian kecil anggota grup mengeluhkan putaran mesin Xpander yang sering naik-turun sendiri saat mesin sedang diam dan menyala, meski gas tidak diinjak (gejala iddle-up).
Menurut mereka, Xpander milik mereka menjadi rentan 'loncat' dan menabrak obyek di depannya saat gejala iddle-up terjadi.
Baca Juga: Detail Studi Mobil Listrik Mitsubishi-Pemerintah Segera Diumumkan
Direktur Penjualan dan Pemasaran PT. Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia, Irwan Kuncoro, mengatakan, tim digital mereka sudah menangkap keluhan itu.
"Kalau (keluhan) dari konsumen belum ada yang masuk ke kita, baik ke divisi humas atau pun ke korporasi. Tapi dari media sosial yang kami lihat ada kasus itu," papar Irwan saat ditemui pada, Jumat (8/12/2017) sore kemarin, di Jakarta.
Irwan menjelaskan, pihaknya sedang mengklarifikasi dan merespons keluhan itu. Mitsubishi juga mendalami, jika iddle-up benar terjadi, apakah itu hanya pada mobil dan orang-orang tertentu atau pada banyak konsumen.
"Kita cek dan follow-up. Seperti apa hasilnya kita tunggu. Nantinya dikabari bisa dari Mitsubishi Motors Corporation (Jepang), MMKSI, atau PT. Mitsubishi Motors Krama Yudha Indonesia (MMKI/operator pabrik)," tandasnya.
Xpander merupakan produk global Mitsubishi yang pertama kali meluncur di Indonesia pada 10 Agustus dengan harga on the road Jakarta Rp189,05-245,35 juta.
Baca Juga: Toyota Rilis Teaser Perdana Avalon 2019
Hingga awal Desember, Xpander telah dipesan lebih dari 40 ribu unit, dengan distribusi yang sudah mencapai lebih dari 7 ribu unit.