Suara.com - Kolektor mobil klasik terbesar di Inggris telah terungkap. Penggila mobil, Rodger Dudding, telah mengumpulkan mobil yang luar biasa sejak pembelian pertamanya dari Jensen Interceptor FF di tahun 1960-an.
Lelaki ini sekarang memiliki lebih dari 350 kendaraan dan berencana menambah armada lagi, berkat perluasan garasi senilai 7 juta poundsterling atau sekitar Rp120 miliar yang baru selesai di Potters Bar, Hertfordshire.
Kecintaan lelaki berusia 79 tahun ini pada mobil, dimulai dengan Morris Minor ayahnya di tahun 1952 dan memiliki tempat spesial di antara koleksinya.
Daftar mobil klasik miliknya, terdidiri dari Lamborghini, Ferrari dan Jaguar plus convertible sebelum perang dan koleksi sepeda motor, termasuk satu-satunya sepeda dengan badged sebagai Bentley.
Baca Juga: Jaguar Kembali Jual Mobil Klasik, Indonesia Dapat Jatah
Dari seluruh koleksinya, ada salah satu mobil terpenting di Eropa sebagai mobil tertua yang terdaftar sebagai pemandu wisata Vulcan 1911.
"Jika orang bertanya kepada saya tentang mobil saya yang paling berharga, saya harus mengatakan bahwa Morris Minor 1952 saya. Ini benar-benar asli. Saya bisa melihat sebuah mobil dalam banyak kasus sebagai bagian dari seni tiga dimensi. Tidak harus menjadi mobil mahal. Mobil itu bisa sangat kecil," kata Rodger.
Dan sebagai kolektor seni dari merek spesialis utama, dia menambahkan, selalu ada celah dan orang-orang tidak perlu menabung untuk anak cucu karena sejarah.
"Dan karena itulah saya membeli potongan mesin yang tidak biasa," ujarnya.
Di antara ragam mobil Rodger yang tidak biasa, ia memiliki 24 Aston Martin Lagonda, model langka dari pabrikan mobil asal Inggris yang hanya dibuat sebanyak 645 unit.
Baca Juga: Wow, Ini Surganya Mobil Klasik!
"Aston Martin Lagonda, Anda mencintai mereka atau Anda membenci mereka. Sampai sekarang Saya ada 24 armada yang merupakan koleksi terbesar di dunia. Anda mungkin harus gila untuk memilikinya, dan Anda harus dibawa ke rumah sakit jiwa jika Anda memiliki tiga atau lebih. Saya tidak tahu dari mana posisi saya," ungkap dia.