Suara.com - Volume penjualan aliansi Nissan secara global di semester pertama 2017 mengalahkan grup Volkswagen (VW). Aliansi Nissan pun berpotensi duduk di dua besar pabrikan terlaris dunia, kalau bukan nomor satu.
Aliansi Nissan, seperti diberitakan Forbes, Kamis (27/7/2017) malam, mengumumkan volume transaksi jual-beli mereka selama Januari-Juni kemarin yang mencapai 5.268.079 unit. Jumlah ini didapat dari akumulasi penjualan merek-merek yang tergabung di dalam aliansi semisal Nissan, Renault, Dacia, dan Mitsubishi.
Penjualan mereka naik 7 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
Adapun grup VW, di paruh pertama tahun ini, menjual 5.155.600 unit. Angka tersebut naik tipis 0,8 persen ketimbang periode yang sama di 2016.
Baca Juga: Aliansi Nissan Yakin Jadi Pabrikan Terbesar Dunia Tahun Ini
Saat ini, industri otomotif tinggal menantikan informasi penjualan global Toyota, pabrikan yang dalam beberapa tahun belakangan selalu bersaing dengan grup VW di dua besar terpopuler dunia. Jika Toyota berada di bawah aliansi Nissan, maka aliansi otomotif yang dipimpin oleh Carlos Ghosn ini menjadi nomor satu dunia.
Pada sebuah pertemuan di awal Juli, Chairman of The Board aliansi Nissan, Carlos Ghosn, sempat mengutarakan optimismenya untuk menjadi nomor satu di semester pertama, mengangkangi Toyota serta grup VW. Hal ini didasarkan atas performa kuartal satu yang menurut dia meyakinkan.
Pada Januari-Mei kemarin, sebagai informasi, selisih penjualan aliansi Nissan dengan Toyota cuma terpaut 5.589 unit.
Aktivitas komersial aliansi Nissan memang menguat pesat usai mengakuisisi 34 persen saham Mitsubishi, akhir 2016 silam. Kontribusi Mitsubishi terhadap penjualan aliansi di Januari-Juni, seperti disitat dari Carscoops, ialah 495.000 unit.
Mitsubishi menunjukkan permintaan yang kuat untuk model Outlander secara global, juga untuk Pajero Sport di pasar Asia Tenggara.
Baca Juga: Aliansi Nissan Kini Jadi Pabrikan Terbesar Kedua Sejagad
PT. Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia, dalam konferensi pers Maret lalu di Jakarta, mengklaim bahwa Indonesia merupakan pasar terbesar bagi Pajero Sport di seluruh dunia.