Suara.com - Data penjualan sepeda motor di Indonesia selama Januari-Mei telah dirilis. Dari data tersebut diketahui bahwa penjualan motor sport terbaru Honda, CBR250RR, berhasil menyalip Yamaha R25, namun masih di belakang Kawasaki Ninja 250.
CBR250RR berhasil membalikkan keadaan tahun lalu. Saat itu, Ninja 250 menjadi yang terdepan, diikuti oleh R25, baru kemudian CBR250RR yang baru dikirimkan ke konsumen pada dua bulan terakhir.
Kini, data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) menunjukkan, transaksi jual-beli CBR250RR selama lima bulan pertama 2017 berada persis di belakang Ninja 250. CBR250RR laku 5.010 unit, sedangkan Ninja 250 terjual 6.081 unit.
R25 sendiri tertinggal cukup jauh di urutan paling buncit. Andalan Yamaha di segmen motor sport full fairing 250 cc ini membukukan 653 unit.
Baca Juga: Honda CBR 250 RR Diproduksi di Karawang
Secara total, penjualan di segmen motor sport full fairing 250 cc sendiri di lima bulan pertama 2017 berjumlah 11.744 unit. Jumlah ini naik tipis 1,22 persen dibanding periode yang sama tahun lalu karena penambahan satu pemain baru yakni CBR250RR.
Jika tidak ada CBR250RR tahun ini, pasar bisa turun drastis 41,96 persen menjadi hanya 6.734 unit.
Menanggapi hal ini, Direktur Pemasaran PT. Astra Honda Motor Thomas Wijaya mengatakan, sejak dua tahun belakangan segmen motor sport full fairing 250 cc memang turun drastis 50 persen dibandingkan pada 2013-2014. Hal ini karena pelemahan kondisi ekonomi yang membuat konsumen di segmen ini bergeser ke segmen 150 cc, baik yang motor sport naked dan full fairing maupun skutik.
"Kalau kita ingat, di 2014 motor sport premium 250 cc sangat booming sekali. Apalagi, saat itu sudah ada Kawasaki, sudah ada R25. Tapi, di dua tahun terakhir, di 2015-2016, pasarnya turun cukup signifikan sampai 50 persen dibandingkan pada 2013-2014," ucap Thomas saat ditemui pertengahan pekan ini di Jakarta.
Baca Juga: Honda CBR 250RR Siap Masuk Indonesia Oktober Mendatang