Suara.com - Pendiri sekaligus direktur eksekutif Tesla, Elon Musk, tak hanya dikenal sebagai pengusaha bidang otomotif dan teknologi yang sukses, tetapi lebih-lebih sebagai pemimpi yang mendobrak batas.
Ia sukses menjadikan Tesla sebagai salah satu produsen mobil listrik terbesar di dunia; mengembangkan perusahaan antariksa SpaceX dengan cita-cita mencapai Mars ada 2020, dan mengembangkan konsep transportasi masa depan Hyperloop.
Dan Musk terus bermimpi. Kali ini ia mengumbar sebuah konsep kendaraan baru, sebuah mobil yang bisa berubah menjadi kapal selam.
Seperti diberitakan Inside Evs, Kamis (1/6/2017), rencana Musk untuk untuk mengembangkan mobil kapal selam itu diutarakan lewat media sosial Twitter pada 24 Mei lalu.
Mimpi terbaru Musk itu mulai terkuak saat ia membeli sebuah mobil Lotus berwarna putih yang pernah digunakan dalam film James Bond "The Spy Who Loved Me" dalam sebuah pelelangan pada 2013 silam.
Dalam lelang itu, Musk membeli mobil tersebut dengan harga 866.000 dolar AS (Rp11,52 miliar). Mobil itu kemudian dipajangnya di Studio Desain Tesla di Hawthorne, California, AS.
Dalam film dari tahun 1977 tersebut, mobil Lotus putih itu merupakan salah satu peralatan canggih Bond, si agen rahasia Inggris. Kelebihannya adalah mobil itu bisa berubah menjadi kalap selam.
Setelah bertahun-tahun dibeli, Musk kembali menyinggung soal Lotus putih itu melalui Twitter pada pekan lalu. Ia membahas mobil itu saat seorang follower-nya bertanya apakah ia akan benar-benar mengembangkan mobil yang bisa menyelam di dalam air.
Will keep the original Bond Lotus sub as-is. That design can't actually convert from car to sub. Have a new design in mind that does.
— Elon Musk (@elonmusk) May 24, 2017
"(Saya) tetap akan mempertahankan Lotus Bond itu seperti apa adanya. Desain yang seperti itu tidak bisa benar-benar berubah dari mobil menjadi kapal selam. Kami sudah punya desain yang bisa," tulis Musk di akunnya Twitter-nya, @elonmusk.
Kapankah Musk bakal mewujudkan imajinasi luar biasa itu? Kita tunggu saja.