Suara.com - BMW menyatakan komitmen mereka membantu pemerintah membangun 100 stasiun pengisian daya mobil listrik. Akan tetapi, langkah itu bukan dilakukan di Indonesia, melainkan di Amerika Serikat.
BMW akan membangun fasilitas tersebut di taman-taman nasional di 'Negeri Paman Sam'. Pabrikan mobil mewah asal Jerman ini berpartner dengan United States National Park Service dalam mewujudkan misi mereka ini.
Selain itu, BMW juga menggandeng National Park Foundation plus United States Department of Energy.
Saat ini, taman-taman nasional di AS sebenarnya sudah memiliki stasiun pengisian daya mobil listrik. Adapun misi BMW menambah 100 stasiun lagi ialah untuk makin meningkatkan aksesibilitas kendaraan dengan teknologi itu di taman-taman nasional.
Baca Juga: Insiden di Lab, Pertanda Apple Persiapkan Proyek Terbaru
BMW menegaskan bahwa stasiun pengisian daya yang mereka bangun bukan hanya untuk mobil-mobil listrik BMW seperti i3. Nantinya, mobil listrik dari semua merek dapat pula menggunakannya.
Adapun penyebaran stasiun pengisian daya yang disokong BMW disesuaikan dengan faktor-faktor seperti jarak tempuh serta jumlah pengunjung. Stasiun pertama sudah dibangun di Thomas Edison National Historic Park di West Orange, New Jersey. Stasiun ini sudah berfungsi sejak Rabu (19/4/2017) pagi waktu setempat.
"Bersama para partner, saya harap kami dapat menyalurkan semangat Thomas Edison. Kami akan membuat stasiun pengisian daya mobil listrik tersebar lebih luas dengan cara yang sama yang dilakukan Edison dalam menyebarluaskan energi listrik," kata Head of BMW Group Region Americas Ludwig Willisch mengenai beroperasinya stasiun pengisian daya pertama tersebut. [Automotive News]