Beda dari Suzuki, Honda Tak Investasi Lagi Penuhi Regulasi EURO 4

Jum'at, 21 April 2017 | 10:14 WIB
Beda dari Suzuki, Honda Tak Investasi Lagi Penuhi Regulasi EURO 4
Honda akhirnya meluncurkan New City dan New Odyssey untuk pasar Indonesia, Kamis (16/3/2017). [Suara.com/Insan Akbar Krisnamusi]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pabrikan Honda menyatakan pihaknya tidak perlu lagi menyiapkan investasi tambahan demi memenuhi regulasi EURO 4 tahun depan yang ditetapkan pemerintah Indonesia.

Pasalnya, pabrik Honda di Indonesia saat ini memang sudah dipersiapkan untuk memproduksi mobil-mobil berstandar EURO 4.

Pemerintah, lewat Peraturan Menteri Lingkungan Hidup No. 20/2017, memutuskan bahwa mulai September 2018 mobil-mobil bermesin yang beredar di pasar otomotif Tanah Air berstandar EURO 4, loncat satu tingkat dari standar EURO 2 saat ini. Sementara, mobil bermesin diesel baru akan menerapkannya pada 2021.

Hal ini membuat emisi gas buang kendaraan lebih sedikit, tapi standar mesin dan bahan bakar minyak (BBM) yang digunakan harus lebih tinggi.

Baca Juga: Hari Kartini, Ibu-ibu Bawa Bunga Mawar Tanda Cinta ke Ahok

Mobil bermesin bensin mesti menggunakan BBM dengan Research Octane Number (RON) 92.

Beberapa merek roda empat yang memiliki pabrik di Indonesia sudah menyatakan perlu melakukan investasi tambahan demi meningkatkan standar peralatan pabrik, salah satunya Suzuki. Honda, di sisi lain, menyatakan tidak perlu melakukannya.

Direktur Pemasaran dan Layanan Purnajual PT. Honda Prospect Motor Jonfis Fandy mengatakan, hampir seluruh model Honda yang dijual di Indonesia sudah menerapkan standar EURO 4 terlebih dahulu meski saat ini Indonesia masih EURO 2.

"Mau mobil (rakitan) lokal, mau impor, sudah," ucap Jonfis saat ditemui Suara.com dalam acara uji kendaraan Honda New City pada, Kamis (20/4/2017) kemarin, di Alam Sutera, Tangerang.

Menurut Jonfis, saat ini produk Honda yang belum menerapkan EURO 4 hanya tinggal sedan Accord. Model ini sendiri diimpor ke nusantara.

Baca Juga: Ibra dan Rojo Cedera, MU Bayar Mahal Sukses ke Semifinal

"Enggak ada investasi tambahan lagi," tegas Jonfis.

Jonfis menjelaskan, dengan penerapan EURO 4, mobil-mobil Honda yang sudah dibuat dengan standar itu jadi bisa benar-benar menenggak BBM yang sesuai dengan kebutuhan mesin.

Hal ini, sambung dia, membuat konsumsi BBM produk pabrikan ini jadi lebih efisien, dengan performa yang maksimal.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI